Perang Rusia Ukraina

Pendudukan Ukraina di Kursk Wilayah Rusia, Tewaskan 350 Orang, Terkini Tembaki Helikopter Putin

Pendudukan Ukraina di wilayah Kursk, barat daya Rusia telah menyebabkan 350 orang Rusia meninggal.

Editor: Ponge Aldi
KOLASE FOTO Telegram Kementerian Pertahanan Rusia/Ruslan Sergeev/La Derecha Diario
WILAYAH RUSIA - Foto ini diambil pada Sabtu (15/3/2025) dari Kementerian Pertahanan Rusia memperlihatkan tentara Rusia berjalan di Kursk, Rusia barat dan Foto Vladimir Putin turun dari helikopter 

TRIBUNGORONTALO.COM - Pendudukan Ukraina di wilayah Kursk, barat daya Rusia telah menyebabkan 350 orang Rusia meninggal.

Tak hanya itu, 800 lainnya hilang selama berbulan-bulan di wilayah perbatasan tersebut.

"Nasib 789 penduduk wilayah perbatasan, termasuk empat anak-anak, masih belum diketahui. Secara resmi, ada 358 orang yang meninggal," kata Jaksa Agung wilayah Kursk, Alexei Tsukanov dalam sebuah diskusi lokal  Selasa (27/5/2025)..

Pasukan Ukraina merebut puluhan kota di wilayah Kursk dalam sebuah serangan mendadak lintas perbatasan yang mereka lakukan pada Agustus 2024.

Serangan Ukraina ini menandai pertama kalinya tentara asing menduduki wilayah Rusia sejak Perang Dunia II.

Lebih dari 150.000 penduduk di wilayah Kursk diperintahkan untuk meninggalkan rumah mereka, beberapa di antaranya kemudian melakukan protes atas kondisi kehidupan yang buruk dan apa yang mereka gambarkan sebagai dukungan pemerintah yang tidak memadai dan kompensasi untuk properti yang hancur.

Militer Rusia mengatakan bulan lalu kalau mereka telah mengusir pasukan Ukraina dari wilayah Kursk dengan bantuan pasukan Korea Utara.

Penjabat Gubernur wilayah Kursk Alexander Khinshtein mengatakan saat itu bahwa jumlah korban tewas warga sipil akibat pendudukan selama sembilan bulan mencapai 288.

Baik Khinshtein maupun Tsukanov tidak memberikan perincian mengenai bagaimana warga sipil itu tewas.

Namun Tsukanov mengatakan pada hari Selasa bahwa penyelidik militer Rusia telah mencatat 582 kejahatan yang diduga dilakukan oleh "Nazi Ukraina dan kaki tangannya," menurut penyiar wilayah Kursk, Seym.

Sejak invasi skala penuh ke Ukraina pada Februari 2022, setidaknya 621 warga sipil Rusia telah tewas dalam serangan Ukraina di wilayah Kursk, Belgorod, Bryansk, Rostov, Krasnodar, serta Krimea yang dianeksasi, menurut pihak berwenang.

Sebagai perbandingan, Perserikatan Bangsa-Bangsa memperkirakan lebih dari 13.100 warga sipil Ukraina telah terbunuh sejak Presiden Vladimir Putin memerintahkan pasukan melintasi perbatasan lebih dari tiga tahun lalu.

Helikopter Vladimir Putin Ditembaki Puluhan Drone Ukraina di Kursk

Helikopter yang ditumpangi Presiden Rusia Vladimir Putin ditembaki pesawat tak berawak (drone) Ukraina saat mengunjungi wilayah Kursk pekan lalu.

Serangan  itu terjadi saat Vladimir Putin  mengunjungi wilayah perbatasan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved