Human Interest Story

Cerita Alim Ismail, Penjual Es Cendol Dawet di Gorontalo

Cerita Alim Ismail (27) penjual es cendol dawet, di Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo

TRIBUNGORONTALO/PRAILAKARAUWAN
Cerita Alim Ismail (27) penjual es cendol dawet, di Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo 

Dirinya bisa hampir 40 gelas yang dijajakan kepada masyarakat.

Dari penjualannya sehari, Aiim mendapatkan keuntungan 30 persen, sedangkan 70 persennya diberikan kepada pemilik usaha

Alim yang sudah cukup belajar cara pembuatan es cendol dawet pun kini buka usaha sendiri di rumanya dengan usaha yang sama namun tidak meninggalkan usahanya yang dulu.

"Selain di rumah, saya juga masih bawa ini (es cendol dawet) ke sana kemari," tutupnya.
 
Cerita Saipul Monoarfa, Penjual Ikan di Bone Bolango Gorontalo

Penjual ikan segar di Bone Bolango, Gorontalo, Saipul Monoarfa
Penjual ikan segar di Bone Bolango, Gorontalo, Saipul Monoarfa (TRIBUNGORONTALO/PRAILAKARAUWAN)

Cerita Saipul Monoarfa, penjual ikan segar di wilayah Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

Saipul merupakan warga asli Kabila, Kabupaten Bone Bolango yang kesehariannya menjual ikan segar.

Sebelum menjadi pedagang ikan, Syaiful pernah menjaid sopir bentor, keliling dari satu tempat ke tempat lain dengan berangkat subuh pulang larut malam.

Selama dua tahun, Syaiful menjadi sopir bentor tak sedikit pelanggan yang semena-mena terhadap bayarannya.

"Rutenya jauh tapi yang dibayar hanya sekian, tidak seimbang dengan tenaga serta bensin yang dikeluarkan," ujarnya kepada TribunGorontalo.com. Rabu (22/5/2024).

Namun, meski begitu, Saipul tetap menarik kendaraan beroda tiga itu menyusuri Kota hingga Kabupaten di Gorontalo.

Saipul mengungkapkan dirinya berjualan ikan baru dua hari saja.

"Baru dua hari ini saya buka," lanjutnya.

Ikan yang dijualnya merupakan ikan segae yang dibelinya langsung dari Tempat Pelelangan Ikan.

Walaupun Tempat Pelelangan Ikan dengan rumahnya memiliki jarak yang tak dekat, namun Saipul tidak mengambil keuntungan yang banyak.

Seperti ikan oci yang saat dibeli di pelelangan seharga Rp 30 ribu sekilo, maka Saipul akan menaruh harga yang tak jauh dari harga Rp 30 ribu tersebut. 

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved