Berita Boalemo

Monumen Soekarno dan Soeharto di Paguyaman, Jadi Ikon di Pintu Masuk Boalemo Gorontalo

Pantauan TribunGorontalo.com, monumen ikonik berada di depan Kantor Desa Wonggahu, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Provinsi

Penulis: Arianto Panambang | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNGORONTALO/ARIANTOPANAMBANG
Monumen Soekarno dan Soeharto di Boalemo, Gorontalo 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Ikon bersejarah di Gorontalo banyak ditemui masyarakat lokal.

Biasanya Ikon tersebut merupakan bentuk penghargaan dan penghormatan kepada para Pahlawan Nasional maupun Gorontalo.

Pantauan TribunGorontalo.com, monumen ikonik berada di depan Kantor Desa Wonggahu, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Provinsi

Tepat berada di simpang tiga jalan Trans Sulawesi berdiri kokoh sebuah monumen dua sosok Pemimpin Nasional Presiden Republik Indonesia (RI) pertama dan Presiden kedua.

Jika mengamati dari dekat, sosok Soekarno mengapit tongkat kepemimpinan saling berhadapan dengan Soeharto. Kedua tokoh tersebut tegap berdiri, tampak sambil tersenyum.

Terlihat juga kedua tokoh nasional itu saling berjabat tangan dengan mengunakan pakaian kebesaran.

Soekarno mengenakan pakaian kebesaran panglima tertinggi dengan dihiasi songkok di atas kepalanya. 

Sedangkan Soeharto mengenakan jas kebesaran Panglima Komando Strategi (Pangkostrad).

Menomen itu dibangun pada masa kepemimpinan Bupati Rum Pagau, bentuknya melingkar dengan perpaduan adat dan budaya.

Dihiasi empat buah tiang menjulang keatas, monumen itu juga dilengkapi gambar garuda dan plakat berisi landasan idoelogi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) Pancasila disamping kiri dan kanan.

Monumen ini berjarak 57 kilometer (KM) dari pusat Kota Gorontalo. Monumen itu berdiri pintu masuk Kabupaten Boalemo

Hal itu dibuktikan dengan dua tulisan yang menggambarkan penyambutan dan perpisahan disamping kiri dan kanan.

Jika dari arah Kabupaten Gorontalo, pengendara akan melihat tulisan "Selamat datang anak-anak bangsaku".

Apabila dari arah Tilamuta, pengendara akan melihat tulisan "Selamat jalan anak-anak bangsaku".

Kemudian di bagian depan monumen tersebut tertulis "Paguyaman, Kab. Boalemo" dengan lambang kebesaran Pemerintah Kabupaten Boalemo.

Tak hanya itu, Monumen tersebut terletak di wilayah strategis yaitu Kecamatan Paguyaman merupakan daerah pertama yang dilewati jika menuju pusat Pemerintahan Kabupaten Boalemo.

Selain itu, bangunan dengan jarak 26 KM dari Tilamuta  ibu Kota Kabupaten Boalemo itu tak hanya menampilkan keindahan monumen.

Di kawasan itu, terdapat penjual makanan, minuman hingga kue. Harganya pun bervariasi mulai dari Rp5 ribu hingga Rp15 ribu.
 
 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved