Gagal Cek Usulan NIP PPPK Paruh Waktu di MOLA BKN? Simak Cara Atasi Masalahnya Sekarang

TRIBUNGORONTALO.COM -- Bagi calon PPPK paruh waktu, mengecek status usulan NIP kini bisa dilakukan secara mandiri melalui platform digital MOLA BKN. 

Namun, tidak jarang peserta mengalami kendala, seperti muncul notifikasi “GAGAL, Usulan Anda Tidak Ditemukan”, yang membuat panik sebagian orang.

Platform MOLA dirancang untuk memangkas birokrasi dan memberikan kepastian informasi mengenai setiap tahapan pengusulan NIP. 

Nomor Induk Pegawai (NIP) untuk PPPK Paruh Waktu adalah identitas resmi yang diberikan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) kepada setiap pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja paruh waktu. 

NIP ini berfungsi sebagai tanda pengenal administratif yang mempermudah pemantauan status kepegawaian, pengelolaan gaji, dan hak-hak lainnya. 

Bagi calon PPPK, mendapatkan NIP menandai sahnya status sebagai pegawai pemerintah, sehingga penting untuk memantau proses pengajuan melalui platform resmi seperti MOLA BKN.

Baca juga: Bukan Sekadar Gaji, Guru Penanggung Jawab MBG Bisa Dapat Rp100 Ribu Per Hari, Begini Caranya

Dengan MOLA, para calon PPPK tidak lagi harus menunggu pemberitahuan manual dari instansi masing-masing, karena bisa memantau progres berkas secara online.

Beberapa kendala umum yang menyebabkan gagal akses antara lain website padat, kesalahan input data, berkas belum diajukan oleh instansi, atau belum diverifikasi BKN. 

Mengetahui penyebabnya membantu peserta menindaklanjuti langkah-langkah solutif dengan tepat.

Solusi yang bisa dilakukan termasuk mengakses MOLA di jam sepi, memeriksa kembali data yang diinput, serta bersabar menunggu proses verifikasi instansi atau BKN. 

Dengan memahami mekanisme ini, calon PPPK paruh waktu dapat lebih tenang dalam memantau penetapan NIP mereka.

Baca juga: Ramai Isu CPNS 2026 Buka 400 Ribu Formasi, KemenpanRB Angkat Bicara dan Klarifikasi Kebenarannya

Dilansir dari TribunnewsSultra.com, ada lima kemungkinan penyebab munculnya status Gagal, yakni:

1. Pengunjung Website Padat: 

Diakses ribuan peserta dari seluruh Indonesia secara bersamaan, akan menyebabkan server menjadi sibuk, dan data sulit diakses sementara waktu.

2. Kesalahan Input Data: