Suami Tikam Istri

5 Fakta Suami Tikam Istri di Pohuwato Gorontalo: Pakai Pisau Dapur, Mabuk Miras dan Disaksikan Anak

Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kembali terjadi di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.

|
Editor: Wawan Akuba
freePic
ILUSTRASI -- pria pegang pisau. 

Menurut laporan resmi dari Polsek Randangan, saat pertengkaran memuncak di rumah, pelaku Romi sempat masuk ke dapur dan mengambil sebilah pisau yang biasa ia gunakan untuk memotong ikan.

Pisau itu memiliki panjang sekitar 35 cm dengan gagang berwarna hitam, dan awalnya masih berada di dalam sarung.

Dalam kondisi emosi dan mabuk, Romi menggertak istrinya dengan pisau tersebut. Namun, saat Susanti hendak memeluk suaminya — mungkin untuk menenangkan — sarung pisau terlepas secara tidak sengaja.

Ujung tajam pisau pun menembus bagian belakang kiri tubuh korban. Tusukan terjadi sekali, dan membuat korban mengalami luka robek cukup serius.

4. Korban Tolak Lapor, Tapi Pelaku Tetap Diamankan Polisi

Meski peristiwa ini termasuk tindakan pidana penganiayaan dengan senjata tajam, keluarga korban belum membuat laporan resmi ke pihak berwajib.

Kapolsek Randangan, Iptu Yobtan R. Frans, menyebutkan bahwa keluarga masih ingin berembuk secara internal.

Bahkan, Susanti selaku korban tidak menginginkan suaminya diproses hukum.

Namun demikian, berdasarkan laporan masyarakat dan pertimbangan hukum, polisi tetap mengambil langkah tegas.

Pelaku beserta barang bukti pisau telah diamankan di Mapolsek Randangan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

5. Korban Dirawat di Puskesmas, Anak-Anak Dievakuasi Demi Pemulihan Psikologis

Setelah insiden penikaman, pelaku sendiri yang membawa korban ke Puskesmas Randangan untuk mendapatkan pertolongan medis.

Susanti kini tengah menjalani perawatan intensif akibat luka tusuk di bagian belakang tubuhnya.

Sementara itu, kedua anak mereka telah dievakuasi ke rumah keluarga terdekat untuk menjamin keselamatan dan mendukung pemulihan kondisi psikologis anak-anak pasca menyaksikan langsung aksi kekerasan orang tuanya.

Camat Randangan menyatakan, kejadian ini menambah panjang daftar KDRT di wilayahnya, yang kerap dipicu oleh konsumsi miras.

"Ya karena akibatnya begini. Banyak terjadi KDRT di Randangan," tegas Saharudin. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved