Gadis Gorontalo Dicabuli

BREAKING NEWS: 20 Pemuda di Gorontalo Diduga Cabuli Seorang Gadis, Semalaman tak Dipulangkan

Awalnya oleh ibu korban, ia tak diizinkan keluar malam itu. Namun, oleh ayahnya, sang anak tetap diizinkan.

|
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
freepik
ILUSTRASI -- seorang gadis diduga dicabuli 20 pria. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Sebanyak 20 pemuda diduga cabuli gadis di bawah umur. 

Gadis tersebut bahkan ditahan semalama oleh para pemuda tersebut. Gara-gara itu, keluarganya panik. 

Kejadian berawal dari gadis yang tidak disebutkan usianya itu, pamit keluar malam. 

Awalnya oleh ibu korban, ia tak diizinkan keluar malam itu. Namun, oleh ayahnya, sang anak tetap diizinkan.

Meski begitu, sang ayah sudah meminta agar ia kembali sebelum pukul 23.00 Wita.

Inilah yang menjadi awal malapetaka. Sang gadis yang diketahui hanya pergi jalan bersama teman lelakinya, justru tak pulang malam itu.

Keluarga pun panik. Sang ayah yang mengizinkan ia keluar malam, mencari anaknya ke sana, ke mari. 

Ponsel gadis itu baru bisa dihubungi pada pagi harinya. Meski begitu, tidak ada yang merespon ketika ponsel itu ditelepon. 

Akhirnya, sang anak pun bisa ditemukan dengan bantuan teman-temannya yang saat itu mencari. 

Gadis itu ditemukan sudah berada di Lapangan Padebuolo, Kota Gorontalo. Mirisnya, sang anak rupanya jadi korban kekerasan seksual. 

Teman laki-laki yang menjeputnya, memaksa gadis ini berhubungan layaknya suami dan istri. 

Karena itu, saat menjemputnya, orangtua membawa anak gadisnya ini ke Polsek Telaga untuk dimintai keterangan. 

Fakta lain terungkap, tidak hanya teman laki-lakinya ini yang memaksa sang wanita untuk berhubungan badan. 

Beberapa teman dari lelaki juga memaksa sang gadis untuk bersetubuh layaknya suami dan istri. 

Akibatnya, korban menjadi trauma malam itu hingga keluarga resmi melaporkan kasus ini ke kepolisian. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved