Perang Rusia Ukraina
Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-526: Zelensky Tuding Putin Picu Bencana Global, Kok Bisa?
Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-526, Kamis (3/8/2023): Presiden Volodymyr Zelensky menuduh Vladimir Putin memicu bencana global.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
Penembakan jatuh 23 drone Iran-Shahed pada Selasa (1/8/2023) malam, termasuk 10 yang ditembakkan ke Ibu Kota Ukraina, Kyiv, menyoroti peran penting pertahanan udara Ukraina.
Khususnya pada sistem Patriot yang disumbangkan oleh Amerika Serikat, namun celah di tempat lain di negara itu menjadi lebih jelas.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-517: Kyiv Kembali Diserang Pakai Drone Buatan Iran
“Kelompok drone memasuki Kyiv secara bersamaan dari beberapa arah. Namun, semua target udara, lebih dari 10 kendaraan udara tak berawak (UAV), terdeteksi dan dihancurkan tepat waktu oleh pasukan dan sarana pertahanan udara.” jelas Popko.
Wali Kota Kyiv, Vitali Klitschko, mengatakan tidak ada yang tewas atau terluka dalam serangan itu, tetapi "bagian dari pesawat tak berawak jatuh di taman bermain" di Distrik Golosiivsky.
Sedangkan, Putin yang berbicara pada KTT Rusia-Afrika di St Petersburg pekan lalu, menawarkan kepada para pemimpin Afrika yang menghadiri acara tersebut hadiah ribuan ton biji-bijian.
“Kami akan siap memberi Burkina Faso, Zimbabwe, Mali, Somalia, Republik Afrika Tengah, dan Eritrea masing-masing 25-50.000 ton biji-bijian gratis dalam tiga hingga empat bulan ke depan,” kata Putin dalam KTT tersebut dan disambut tepuk tangan para peserta.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-516: Serangan Pesawat Tak Berawak di Moskow Digagalkan
Adapun negara lain yang membutuhkan, seperti Sudan dan Chad, tidak disebutkan.
Padahal, harga gandum global telah meningkat sekitar 10 persen dalam dua minggu terakhir.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan bahwa “segelintir” sumbangan dari Kremlin tidak akan menyelesaikan masalah kelangkaan pasokan global sejak Rusia menarik diri dari kesepakatan biji-bijian.
Sementara itu di medan pertempuran, seorang dokter berusia 25 tahun, Dmytro Bilyi, tewas pada hari pertamanya di rumah sakit Kherson dalam serangan di kota yang melukai empat pekerja medis lainnya.
(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.