Perang Rusia Ukraina

Update Perang Ukraina Hari Ke-287: Tiga Markas Militer di Rusia Diserang Drone Era Soviet

Update perang hari ke-287 pada Rabu (7/12/2022): Tiga pangkalan militer di Rusia dihantam drone era Soviet, Ukraina belum klaim tanggung jawab.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
Tangkapan Layar The Guardian
Foto Presiden Rusia Vladimir Putin saat memberikan pidato dalam rangka perayaan Hari Kemenangan 'Victory Day' pada Senin, 9 Mei 2022. Kabar terbaru dalam perang Rusia vs Ukraina hari ke-287 pada Rabu (7/12/2022) adalah sejumlah markas militer di dalam wilayah negara Rusia diserang, Ukraina belum klaim pihaknya bertanggung jawab atas hal itu. 

"Sangat sering orang Rusia merokok di tempat yang dilarang untuk merokok," kata Reznikov.

Baca juga: Demi Bikin Putin Tak Punya Dana Perang di Ukraina, UE Batasi Harga Minyak Rusia 60 Dolar per Barel

Negara tetangga Belarusia, sekutu dekat Rusia, berencana memindahkan peralatan serta pasukan militer pada Rabu ini dan Kamis (8/12/2022) besok untuk memeriksa tanggapannya terhadap terorisme, lapor kantor berita negara BelTA.

Belarusia menambahkan bahwa senjata tiruan akan digunakan untuk pelatihan.

Kyiv selama berbulan-bulan menyuarakan kekhawatiran bahwa Belarusia dan Rusia dapat merencanakan serangan bersama melintasi perbatasan utara Ukraina.

Meskipun Belarusia mengatakan tidak akan memasuki perang Rusia vs Ukraina ini.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-283: Kremlin Ungkap Alasan Putin Ogah Berunding dengan Biden

Tanggapan Amerika Serikat

Amerika Serikat (AS) memberikan tanggapannya terkait sejumlah serangan di dalam negara Rusia yang diduga dilakukan Ukraina.

Dilansir TribunGorontalo.com dari The Guardian, AS mengatakan pada Selasa (6/12/2022) bahwa pihaknya tidak "memungkinkan" Ukraina untuk melakukan serangan di dalam Rusia.

Baca juga: Update Perang Hari Ke-280: Serangan Rusia Meningkat, NATO Janjikan Lebih Banyak Bantuan ke Ukraina

Saat Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan dewan keamanan setelah serangan drone, Ukraina tak secara langsung mengklaim bertanggung jawab tetapi juga tidak mengkritik tindakan tersebut.

Adapun serangan drone itu menewaskan 3 orang dan merusak pembom jarak jauh dan depot bahan bakar, menurut laporan dari Rusia.

"Kami tidak mendorong atau mengizinkan Ukraina untuk menyerang di dalam Rusia," tegas Menlu AS Antony Blinken kepada wartawan.

(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved