Berita Populer Gorontalo

3 Berita Populer Gorontalo : Adhan Dambea Usir BSG hingga Hasna Trauma Usai Anaknya Dianiaya Polisi

Berikut 3 berita lokal terjadi di Provinsi Gorontalo yang populer di Tribun Gorontalo

|
Editor: Aldi Ponge
TribunGorontalo.com/Hand Over
SYOK BERAT - Hasna Hani terbaring lemah di RS Bhayangkara Gorontalo. Hasna mengalami syok usai anaknya menjadi korban dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh oknum polisi. Hasna dilarikan ke RS pada Rabu (10/9/2025) kemarin. 

Ayah korban, Elfis (40), menyampaikan kekecewaannya. Ia tak bisa menerima tindakan oknum tersebut yang memperlakukan anaknya seperti penjahat.

"Kalau anak saya salah, seharusnya datang ke rumah dan bicara baik-baik, bukan main pukul," kata Elfis kepada TribunGorontalo.com, Selasa (8/9/2025).

Walaupun ada permintaan maaf, proses hukum tetap harus jalan. Ini harus jadi pembelajaran."

Ia juga menyayangkan tindakan ini dilakukan oleh seorang anggota polisi, yang seharusnya menjadi pelindung masyarakat.

"Saya tidak bisa terima itu," imbuhnya.

Hasna (35) melaporkan kejadian ini ke SPKT Polda Gorontalo pada Jumat (5/9/2025) malam. Berdasarkan laporan, Nazriel diduga dianiaya dengan cara dipukul menggunakan kayu berukuran besar.

Akibatnya, korban mengalami luka lebam dan trauma mendalam.

Elfis menceritakan kronologi kejadian. Insiden bermula pada Jumat sore, saat Nazriel terlibat keributan kecil dengan temannya saat bermain bola. Ibu teman Nazriel menyaksikan kejadian itu dan melapor kepada suaminya, yang diketahui adalah seorang anggota polisi.

"Sebenarnya cuma masalah anak-anak," ujar Elfis.

Menurut Elfis, oknum polisi tersebut kemudian mencari Nazriel dan memintanya datang ke rumah. Namun, saat Nazriel pulang dari masjid menjelang Magrib, pemukulan itu terjadi.

"Anak saya pulang dari masjid merasa tidak ada masalah. Waktu Magrib balik lagi ke masjid. Nah, di situlah terjadi pemukulan," jelas Elfis.

Nazriel mengaku dipukul berkali-kali menggunakan "kayu besar". Jumlahnya tidak diingat, namun luka lebam terlihat jelas di tubuhnya.

Sejak kejadian, Nazriel mengalami perubahan drastis. Ia menjadi pendiam, murung, dan enggan keluar rumah.

"Nazriel sekarang mau keluar rumah saja takut. Ketemu orang pucat, makan pun harus dipaksa," kata Elfis.

Saat ini, Polda Gorontalo sedang mendalami kasus dugaan penganiayaan yang melibatkan seorang anak berusia 12 tahun di Kecamatan Telaga Biru.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved