Kanal Tanggidaa Gorontalo
Penjelasan Kadis PUPR Provinsi Gorontalo Aries Ardianto Soal Mangkraknya Pengerjaan Kanal Tanggidaa
Kadis PUPR Provinsi Gorontalo, Aries Ardianto mengungkapkan alasan mangkraknya kanal Tanggidaa.
Penulis: Husnul Puhi | Editor: Ponge Aldi
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Kepala Dinas (Kadis) PUPR Provinsi Gorontalo, Aries Ardianto mengukapkan alasan mangkraknya pengerjaan kanal Tanggidaa.
Alasan tersebut diungkapkannya di hadapan para pendemo yang saat itu menggelar aksi di Kantor Gubernur Gorontalo, Selasa (21/5/2024) siang hari.
Menurut Aries, mangkraknya proyek kanal tanggidaa yang dikerjakan pada Mei 2022 lalu itu disebabkan paket kontraknya menghilangkan saluran gendong.
"Penyebabnya adalah paket kontrak yang lalu itu menghilangkan saluran gendong," ungkapnya usai menerima aspirasi masa aksi.
Diketahui, bahwa saluran gendong tersebut dihilangkan oleh kontraktor yang memegang pertama kali kontrak pekerjaan kanal tanggidaa pada Mei 2022 lalu.
"Permasalahan di sini adalah kontraktornya yang di kontrak awal. Ini sangat disayangkan sekali," sambungnya.
Bagi Aries yang juga sebagai seorang enginer, saluran gendong itu memiliki peran penting dalam pengerjaan Kanal Tanggidaa. Meski, nilai saluran itu cukup kecil.
Jika dirupiahkan, saluran tersebut memang tergolong kecil, hanya 2 persen dari total dana PEN yang dimasukkan dalam pengerjaan kanal.
Dengan begitu, Aries menyayangkan dihilangkannya paket saluran gendong tersebut.
"Saya sangat menyesal kenap itu (saluran gendong) dihilangkan, saya tidak tahu alasannya apa," tuturnya.
Ia juga mengakui, pengerjaan kanal tanggidaa yang memiliki panjang 1,7 kilo meter itu masih menyisakan anggaran sebanyak Rp 4,9 miliar.
Namun, sisa dana tersebut rencananya akan ditarik kembali oleh Dirjen Pertimbangan Keuangan.
"Pada 2023 kemarin, kami sudah disurati oleh Dirjen Pertimbangan Keuangan, bahwa sisa dana itu akan diambil," jelasnya.
Meski begitu, Kata Aries, pihaknya tetap bersikeras tak memberikan sisa dana tersebut. Sebab, mengingat kontraksi fiskal Provinsi Gorontalo sedang mengalami tekanan dalam menghadapi tahun 2024.
Untuk mempertahankan sisa dana itu, pihak Pemerintah Provinsi Gorontalo perlu melengkapi persyaratan yang ditetapkan oleh Dirjen tersebut.
Pedestrian Kanal Tanggidaa Gorontalo Dibangun Tahun 2025 Ini, Jalan HOS Cokroaminoto Selanjutnya |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: 3 Tersangka Korupsi Proyek Kanal Tanggidaa Gorontalo Jalani Sidang Perdana Hari Ini |
![]() |
---|
Lanjutan Proyek Kanal Tanggidaa Gorontalo Terkendala, Pelaksanaan Kemungkinan Molor ke 2026 |
![]() |
---|
Kemungkinan Tersangka Korupsi Kanal Tanggidaa Gorontalo Bertambah, Dua Kadis Diperiksa Kejati |
![]() |
---|
33 Miliar Anggaran Proyek Kanal Tanggidaa Gorontalo Dikorupsi, Negara Rugi Nyaris 5 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.