Perang Rusia Ukraina

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-568: Markas Militer Rusia Diserang Rudal, 24 Orang Terluka

Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-568, Kamis (14/9/2023): 24 orang terluka dalam serangan rudal di markas militer Rusia di Krimea.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
AFP/Mikhail Klimentyev
Presiden Rusia Vladimir Putin (jaket padding hitam) saat bertemu dengan tentara selama kunjungan di pusat pelatihan militer Distrik Militer Barat untuk mengerahkan pasukan cadangan, di luar Kota Ryazan, Rusia pada 20 Oktober 2022. Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-568 pada Kamis, 14 September 2023: markas militer Rusia di Krimea diserang oleh rudal Ukraina, 24 orang terluka. 

Saluran Telegram Rusia mem-posting video dan lebih banyak foto api yang cukup besar di sebuah fasilitas yang berbatasan dengan perairan.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-563: Gelombang Serangan Udara Terbaru Rusia Tewaskan 4 Orang

Tak hanya itu, pada Rabu pagi, serangan pesawat tak berawak Rusia di pelabuhan Izmail di Sungai Danube, di wilayah Odesa, Ukraina hingga menyebabkan kebakaran dan cedera pada warga sipil, kata gubernur setempat.

Militer Ukraina mengatakan sebanyak 32 drone Rusia ditembak jatuh dalam serangan itu.

“Beberapa kelompok drone penyerang diarahkan ke distrik Izmail,” kata Gubernur Odesa Oleg Kiper di Telegram, menggambarkan serangan udara Rusia di pelabuhan sipil sebagai tindakan “teroris”.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-562: Sejumlah Wilayah di Rusia Dibuat Geger Serangan Drone

“Kerusakan pelabuhan dan infrastruktur sipil lainnya tercatat, tim penyelamat sedang memadamkan api,” kata Kiper.

Kiper menambahkan bahwa 6 warga sipil terluka dan dibawa ke rumah sakit, 3 korban diantaranya dalam kondisi serius dan 3 orang lainnya dalam “kondisi sedang”.

Terletak di perbatasan dengan Rumania, pelabuhan Sungai Danube di Ukraina telah menjadi jalur ekspor utama produk pertanian Ukraina menyusul penarikan diri Rusia dari kesepakatan gandum yang ditengahi PBB pada bulan Juli dan blokade baru Moskow terhadap pelabuhan Laut Hitam di negara tersebut.

(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved