Breaking News

Perang Rusia Ukraina

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-460: Zelensky Ajukan RUU yang Berisi Sanksi untuk Iran

Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-460, Senin (29/5/2023): Presiden Zelensky mengajukan RUU yang berisi mengenai sanksi untuk sekutu Rusia, Iran.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
Layanan Pers Kepresidenan Ukraina
Foto: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky saat kunjungi kota selatan Mykolaiv, Ukraina pada 18 Juni 2022. Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-460 pada Senin, 29 Mei 2023: Zelensky mengajukan RUU yang berisi mengenai sanksi untuk sekutu Rusia, Iran, kepada parlemen Ukraina. 

Menurut informasi awal dari Klitschko dan administrasi militer kota, tidak ada korban jiwa dalam serangan semalam itu.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-456: AS dan Inggris Dituding Ganggu Negosiasi Perdamaian

Serangan pada hari Senin, tampaknya merupakan kombinasi dari rudal dan drone, mengikuti serangan drone terbesar yang diluncurkan di Kyiv pada malam sebelumnya, yang menewaskan satu orang dan melukai beberapa lainnya.

Para pejabat mengatakan pertahanan udara kota menembak jatuh 40 drone di dalam dan sekitar Kyiv pada Minggu dini hari.

Sebagian besar drone itu adalah amunisi berkeliaran Shahed buatan Iran, lapor situs berita Kyiv Independent.

Adapun Zelensky berterima kasih kepada pasukan pertahanan udara Ukraina karena telah melindungi negara itu dan meminta parlemennya untuk menjatuhkan sanksi terhadap Iran karena memasok senjata ke Rusia, termasuk drone Shahed.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-455: Dinilai Langgar Perbatasan, Jet Pembom AS Diusir Rusia

Gelombang serangan Rusia terhadap Ukraina kini datang beberapa kali seminggu.

Skala penuh serangan hari Senin tidak segera diketahui.

Reuters melaporkan beberapa ledakan keras ketika kota dan seluruh Ukraina berada di bawah peringatan serangan udara pada dini hari Senin.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-454: Alasan Presiden Afrika Ingin Damaikan Kyiv-Moskow

Dengan serangan balasan Ukraina yang telah lama dijanjikan untuk merebut kembali wilayah yang diambil oleh Rusia sejak memulai invasi pada 24 Februari 2022 lalu, Moskow telah mengintensifkan serangannya, yang mana menargetkan infrastruktur dan pasokan militer.

Sementara Ukraina hampir tidak pernah secara terbuka mengklaim bertanggung jawab atas serangan di dalam Rusia, serangkaian serangan di dalam negeri telah menargetkan infrastruktur militer, energi dan transportasi, dengan Moskow menyalahkan Kyiv atas serangan tersebut.

(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved