Perang Rusia Ukraina

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-411: Pasukan Putin Tingkatkan Serangan di Dua Kota Kunci

Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-411, Senin (10/4/2023): Pasukan militer Vladimir Putin meningkatkan serangannya di dua kota kunci di Ukraina.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
AFP/Mikhail Klimentyev
Presiden Rusia Vladimir Putin (jaket padding hitam) di pusat pelatihan militer Distrik Militer Barat pada 20 Oktober 2022. Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-411 pada Senin, 10 April 2023: Pasukan Putin meningkatkan serangannya di dua kota kunci di Ukraina. 

TRIBUNGORONTALO.COM - Pasukan Rusia meningkatkan serangannya terhadap dua kota kunci Ukraina.

Dilansir TribunGorontalo.com dari Reuters pada Senin (10/4/2023) atau hari ke-411 perang, pasukan Rusia terus melakukan rentetan serangan di sepanjang garis depan yang terkonsentrasi di dua kota Ukraina di wilayah Donetsk timur.

Militer Ukraina melaporkan bahwa hal itu terjadi karena Kyiv mengatakan pihaknya berhasil menghalau lebih dari 40 serangan musuh selama 24 jam terakhir.

Pertempuran paling sengit terjadi di sepanjang pendekatan barat ke Bakhmut, kata staf umum angkatan bersenjata Ukraina pada Minggu (9/4/2023).

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-409: Rusia Ingin Hal Ini Jadi Pertimbangan di Negosiasi Damai

Bakhmut sendiri adalah salah satu dari dua kota di Oblast Donetsk, Ukraina wilayah timur, bersama dengan Kota Avdiivka, yang menjadi sasaran militer Rusia.

Pasukan Rusia telah mengepung Bakhmut selama berbulan-bulan dalam pertempuran selama perang yang dimulai Presiden Rusia Vladimir Putin sejak 24 Februari 2022 ini.

Dalam pidato video akhir pekan setiap malam, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengecam serangan udara Rusia yang bertepatan dengan perayaan Minggu Palem Ortodoks, dengan mengatakan bahwa Rusia semakin mengisolasi diri dari dunia.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-408: Prancis Desak China untuk Bantu Akhiri Invasi Putin

Layanan Darurat Negara Ukraina mengatakan seorang pria berusia 50 tahun dan putrinya yang berumur 11 tahun, tewas setelah pasukan Rusia menyerang sebuah bangunan perumahan di Zaporizhzhia, di wilayah tenggara.

Seorang wanita yang diidentifikasi sebagai istri dan ibu korban ditarik dari bawah reruntuhan.

"Beginilah cara negara teroris menandai Minggu Palem," kata Zelensky dalam pidatonya.

"Beginilah cara Rusia menempatkan dirinya dalam isolasi yang lebih besar dari dunia." imbuhnya.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-407: Zelensky Ingin Koalisi Jet Tempur Guna Bantu Pasukannya

Adapun Zelensky memuji beberapa unit yang mempertahankan posisi di timur dan mengaku bahwa ia berharap Minggu Palem tahun depan "akan berlangsung dengan damai dan bebas untuk semua rakyat kita".

Mayoritas dari 41 juta penduduk Ukraina adalah umat Kristen Ortodoks yang merayakan Paskah seminggu dari sekarang.

Paus Fransiskus, yang kritis terhadap perang Rusia, berdoa untuk perdamaian selama peristiwa Paskah di Vatikan:

"Bantu orang-orang Ukraina yang terkasih dalam perjalanan mereka menuju perdamaian, dan pancarkan cahaya Paskah kepada orang-orang Rusia."

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-406: Diplomasi Jadi Fokus di Tengah Rencana Serangan Baru

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved