Perang Rusia Ukraina
Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-359: Roket Grad Hantam Pemukiman Bakhmut, 5 Orang Tewas
Kondisi terkini perang, Jumat (17/2/2023): 5 orang tewas akibat serangan roket Grad Rusia di pemukiman di Kota Bakhmut, Provinsi Donetsk, Ukraina.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
- Baik Rusia maupun Ukraina kemungkinan tidak akan mencapai tujuan militer mereka, menurut Ketua Badan Staf Gabungan AS Jenderal Mark Milley.
Dalam wawancara dengan Financial Times, Milley mengatakan dia yakin perang akan berakhir di meja perundingan.
Milley juga mengungkapkan bahwa Pentagon sedang memeriksa kembali persediaan senjatanya dan mungkin perlu meningkatkan pengeluaran militer setelah melihat seberapa cepat amunisi digunakan selama perang di Ukraina.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-348: Pasukan Zelensky Siap Hadapi Serangan Besar Bulan Ini
- Kemenhan Rusia mengatakan Ukraina telah mengembalikan 101 tawanan perang ke Rusia setelah pembicaraan, lapor media pemerintah.
Kepala Kantor Kepresidenan Ukraina Andriy Yermak mengatakan sebanyak 100 tentara dan 1 warga sipil telah dikembalikan ke Ukraina.
Yermak mengatakan bahwa hampir semuanya telah mempertahankan kota selatan Mariupol sebelum jatuh ke tangan pasukan Rusia.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-346: AS Kirimi Kyiv Bom yang Bisa Gandakan Jangkauan Serangan
- Belarus akan berjuang bersama sekutu Rusia jika negara lain melancarkan serangan terhadapnya, kata Presiden Belarus Alexander Lukashenko.
Lukashenko juga menyatakan bahwa dia berencana untuk bertemu dengan Putin pada hari Jumat.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-345: Janji Uni Eropa Gandakan Bantuan Militer untuk Kyiv
- Pemimpin Partai Buruh Inggris Keir Starmer telah melakukan perjalanan ke Ibu Kota Ukraina, Kyiv untuk bertemu dengan Zelensky.
Starmer mengatakan posisi Inggris di Ukraina "akan tetap sama" jika ada pergantian pemerintahan tahun depan.
Hal itu diungkapkan Starmer saat melakukan perjalanan pada Kamis ke pinggiran Irpin dan Bucha, tempat Rusia melakukan kekejaman tahun lalu saat mereka dipaksa mundur oleh pasukan Ukraina.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-344: Roket Rusia Hantam Apartemen Kramatorsk, 2 Orang Tewas
- Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen tiba di Kyiv pada hari Kamis untuk bertemu dengan Zelensky dalam kunjungan publik pertama ke Ibu Kota Ukraina oleh seorang pejabat senior Israel sejak invasi Rusia tahun lalu.
Selama pengarahan bersama dengan Menlu Ukraina Dmytro Kuleba, Cohen mengatakan Israel akan mendukung prakarsa perdamaian Ukraina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) serta membantu mengamankan hingga 200 juta dolar untuk proyek perawatan kesehatan dan infrastruktur.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-343: Sekutu Barat Abaikan Permintaan Zelensky soal Jet Tempur
- Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pihaknya mengusir empat diplomat Austria setelah Wina mengambil "langkah yang tidak bersahabat dan tidak dapat dibenarkan".
Langkah tit-for-tat terjadi setelah Austria pada bulan ini mengatakan pihaknya mengusir 4 diplomat Rusia karena berperilaku tidak sesuai dengan perjanjian internasional, alasan yang sering digunakan dalam kegiatan mata-mata.
- Majelis Umum PBB akan memberikan suara minggu depan pada rancangan resolusi yang menekankan "kebutuhan untuk mencapai, sesegera mungkin, perdamaian yang komprehensif, adil dan abadi" di Ukraina.
Ukraina dan para pendukungnya berharap untuk memperdalam isolasi diplomatik Rusia dengan mencari suara 'ya' dari hampir 3/4 Majelis Umum PBB.
(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.