Kepala SMP Dicopot
Viral Kepala SMP Negeri Dicopot Usai Tegur Anak Wali Kota, Disdik Bantah dan Sebut Kasus Guru Lain
Viral seorang Kepala SMP Negeri dicopot usai tegur anak wali kota. Video perpisahan Roni Ardiansyah dan para siswa viral di media sosial.
TRIBUNGORONTALO.COM - Viral seorang Kepala SMP Negeri dicopot usai tegur anak wali kota.
Peristiwa ini dialami Roni Ardiansyah, Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan.
Video perpisahan Roni Ardiansyah dan para siswa viral di media sosial. Kasus dialami Roni Ardiansyah menjadi bahan perbincangan di media sosial.
Dinas pendidikan setempat membantah tuduhan pencopotan karena menegur anak wali kota.
Kendati tidak mengungkap semua penyebabnya, dinas pendidikan menyebut adanya kasus chat mesum guru lain ke siswa yang menjadi salah satu penyebab Roni Ardiansyah dicopot,
Berdasarkan penelusuran Tribun, video tersebut diunggah sejumlah akun Instagram
Pada video tampak Roni Ardiansyah dikerubungi puluhan anak didiknya. Mereka berebut agar bisa bersalaman dan menyampaikan pesan perpisahan ke Kepala SMPN 1 Prabumulih.
Dari narasi yang beredar, Roni Ardiansyah dicopot secara mendadak diduga karena menegur anak pejabat yang membawa mobil.
Anak pejabat tersebut memarkirkan mobil di lapangan sehingga mengganggu kegiatan sekolah.
Sementara perpisahan Roni Ardiansyah dengan siswa dan siswinya berjalan haru. Tangisan mewarnai momen-momen tersebut, termasuk Kepala SMPN 1 Prabumulih yang tak kuasa menahan air matanya.
Hingga Selasa (16/9/2025), video di atas sudah ditonton ribuan kali. Warganet ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.
Siapa sosok Roni Ardiansyah?
Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, Roni Ardiansyah mulai bertugas di SMPN 1 Prabumulih pada Agustus 2023 lalu.
Pria kelahiran 5 Januari ini sebelumnya dipercaya sebagai Kepala SMPN 7 Prabumulih.
Selain sebagai kepala sekolah, Roni Ardiansyah juga dikenal sebagai profesional wedding and event host.
Ia beberapa kali membagikan aktivitasnya menjadi pembawa acara pernikahan hingga acara Malam Final Bujang Gadis Prabumulih 2022, lewat akun Instagram pribadinya @ardiansyah2664.
Pria yang akrab disapa Mang Oniek itu kini memiliki 6 ribu pengikut di media sosial.
Informasi tambahan, Roni Ardiansyah memiliki dua gelar akademis. Yakni Sarjana Pendidikan (S.Pd.) dan Magister Sains (M.Si.).
Tanggapan Dinas Pendidikan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Prabumulih, A Darmadi membenarkan terkait pencopotan dari Roni Ardiansyah. Menurutnya, mutasi jabatan kepala sekolah adalah hal yang biasa.
"Mutasi itu hal biasa, bukan sesuatu yang luar biasa. Hari ini Pak Roni, besok-besok mungkin sekolah lain yang akan mengalami hal serupa."
"Itu bagian dari penyegaran agar roda organisasi tetap berjalan dinamis," ungkap Darmadi, dikutip dari TribunSumsel.com.
Darmadi menambahkan, saat ini Roni Ardiansyah berstatus sebagai guru biasa.
Ia akan dipindahkan ke SMP Negeri 13 Prabumulih dan sedang diproses Surat Keputusannya.
Darmadi juga membantah pencopotan Roni Ardiansyah gara-gara menegur anak Wali Kota Prabumulih ,H Arlan karena masalah mobil.
"Bukan karena itu, tapi banyak hal dan kalau saya sebutkan nanti justru membuat malu yang bersangkutan," katanya.
Darmadi menguraikan, salah satu aspek pencopotan karena dugaan tindak asusila.
Kini Roni Ardiansyah Jadi Guru Biasa
Roni Ardiansyah akan menjadi guru biasa di SMP Negeri 13 Prabumulih setelah dirinya dicopot dari jabatan sebagai Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Prabumulih.
Dicopotnya Roni Ardiansyah dari jabatan Kepsek SMP Negeri 1 Prabumulih kini jadi sorotan karena beredar kabar ia sempat menegur anak wali kota karena membawa mobil dan parkir di lapangan sekolah.
Namun kabar itu dibantah tegas oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Prabumulih, A Darmadi.
Darmadi juga mengungkap kepastian bahwa Roni Ardiansyah akan menjadi guru di SMP Negeri 13 Prabumulih dan mengajar sesuai bidangnya.
"Akan dimutasi ke SMP Negeri 13, sesuai permintaan beliau dan akan jadi guru biasa namun masih menunggu SK terbit," tutur A Darmadi saat dikonfirmasi, Selasa (16/9/2025).
A Darmadi menegaskan, Roni Ardiansyah dicopot dari jabatan Kepala SMP Negeri 1 bukan karena masalah sepele menegur anak pejabat yang membawa mobil untuk parkir di lapangan sekolah namun karena berbagai hal.
"Bukan karena itu, tapi banyak hal dan kalau saya sebutkan nanti justru membuat malu yang bersangkutan," katanya kepada wartawan ketika dikonfirmasi melalui telpon.
Darmadi mengaku yang menjadi penyebab pencopotan salah satunya terkait kejadian chat mesum salah satu guru olahraga ke siswi sekolah SMP Negeri 1 Prabumulih beberapa waktu lalu.
"Banyak sebetulnya tapi salah satunya terkait yang viral chat mesum guru di bawah kepala sekolah itu di SMP Negeri 1 Prabumulih beberapa waktu lalu, kalau kita ungkap semua khawatir membuat malu beliau," katanya.
Terkait siapa yang akan menggantikan Roni, Darmadi mengaku akan menggantinya yakni Kusno SPd sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
"Kusno penggantinya aebagai Plt, Kusno merupakan guru di sekolah itu," tuturnya.
Sebelumnya, viral suasana haru menyelimuti perpisahan Roni Ardiansyah SPd MSi Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Kota Prabumulih yang baru saja dicopot dari jabatannya, Senin (15/9/2025).
SMP Negeri 1 Prabumulih berada di Jalan Mangga No.02, Wonosari, Kecamatan Prabumulih Utara, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.
Pencopotan terhadap Roni sebagai kepala SMP Negeri 1 Prabumulih mengejutkan dunia pendidikan Kota Prabumulih termasuk para muridnya.
Betapa tidak, Roni Ardiansyah yang dikenal sebagai kepala sekolah nyentrik dengan segudang prestasi dan terus mengharumkan nama baik SMP Negeri 1 Prabumulih. Namun ia kini dicopot mendadak.
Parahnya, beredar isu dan komentar netizen serta masyarakat jika pencopotan Roni lantaran pernah menegur anak pejabat daerah agar tidak memarkirkan mobil di lapangan sekolah.
Selain anak tersebut masih di bawah umur, memarkirkan mobil di lapangan menurut netizen dalam sejumlah komentar dinilai mengganggu untuk pelaksanaan latihan kegiatan sekolah.
Video Roni Ardiansyah berpamitan dengan para guru dan murid penuh haru ramai diposting di media sosial yang ramai komentar dari netizen.
"Tangis haru murid SMP Negeri 1 setelah mengetshui Kepala Sekolahnya diganti," tulis berbagai akun media sosial dilihat Selasa (16/9/2025).
Netizen ramai mengomentari jika pencopotan Roni lantaran pernah menegur anak pejabat daerah agar tidak memarkirkan mobil di lapangan sekolah.
"Banyak wong ngomong perkara parkir mobil," tulis akun budak Prabu mengomentari postingan.
Hal yang sama dikomentari netizen lainnya yang menyebut Roni dicopot karena memarahi anak pejabat di Kota Prabumulih yang membawa mobil.
"Marahin anak pejabat oleh bawa mobil ke sekolah, karena lapangan sekolah mau dipakai latihan marching band, padahal pak Roni tidak salah, satpam juga dipecat," tulis akun Seee1.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), A Darmadi kepada wartawan mengungkapkan mutasi di jajaran dinas pendidikan adalah hal yang biasa terjadi dalam rangka penyegaran.
"Mutasi itu hal biasa, bukan sesuatu yang luar biasa. Hari ini Pak Roni, besok-besok mungkin sekolah lain yang akan mengalami hal serupa. Itu bagian dari penyegaran agar roda organisasi tetap berjalan dinamis," ungkap Darmadi kepada wartawan.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
Ramalan Zodiak Aries, Taurus, Gemini Besok Selasa 07 Okt 2025: Cinta, Karier, hingga Keuangan |
![]() |
---|
Ramalan Zodiak Libra, Scorpio, Sagitarius Besok 7 Oktober 2025: Cinta, Karier, Kesehatan, Keuangan |
![]() |
---|
Daftar Harga HP realme Oktober 2025: Mulai Rp1 Jutaan, Siap Rilis Model Baru! |
![]() |
---|
Ramalan Zodiak Cancer, Leo, Virgo Besok 7 Oktober 2025: Cinta, Karier, Kesehatan, Keuangan |
![]() |
---|
Ramalan Zodiak Aries, Taurus, Gemini Besok 7 Oktober 2025: Cinta, Karier, Kesehatan, Keuangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.