Brigadir J

Ronny Talapessy Ungkap Alasan Mau Jadi Pengacara Bharada E secara Cuma-cuma alias Gratis

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E (tengah) dan pengacaranya, Ronny Talapessy (kiri) setelah menjalani sidang perkara pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (18/10/2022). Ronny mengungkap alasannya mau membela Bharada E secara gratis atau prodeo.

Pengacara pertama Bharada E adalah Andreas Nahot Silitonga.

Baca juga: Beda dengan Ferdy Sambo, Bharada E Pilih Tak Ajukan Eksepsi, Apa Itu Eksepsi?

Hingga akhirnya Andreas mengundurkan diri sebagai pengacara Bharada E.

Berdasarkan keterangan kliennya, Ronny mengatakan bahwa pencabutan kuasa hukum itu karena Bharada E ingin mengatakan peristiwa yang sebenarnya dengan berpaling dari skenario Ferdy Sambo.

Sebagaimana diketahui bahwa pada awal kasus meninggalnya Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo ini mencuat, skenario yang beredar adalah polisi tembak polisi.

Namun rupanya skenario yang dikarang Ferdy Sambo itu tak benar adanya.

Baca juga: Sisi Lain Kasus Brigadir J: Ingin Putusan Verstek, Deolipa Berpeluang Jadi Pengacara Bharada E Lagi

Bharada E mengungkapkan bahwa peristiwa yang sebenarnya terjadi adalah Brigadir J tewas ditembak atas perintah Ferdy Sambo.

"Lawyer pertama dicabut karena masih memakai skenario yang awal," beber Ronny.

"Jadi akhirnya disampaikan bahwa Richard bilang 'saya mau mengatakan sebenar-benarnya'," jelasnya.

Berdasarkan pengakuan Bharada E, Andreas adalah pengacara yang ditunjuk Ferdy Sambo.

Baca juga: JPU: Bharada E Lakukan Ritual Berdoa sebelum Pembunuhan Brigadir J di Rumah Dinas Ferdy Sambo

"Richard sampaikan seperti itu (disiapkan oleh Ferdy Sambo)," ucap Ronny.

Adapun pengacara Bharada E yang kedua ialah Deolipa Yumara.

Deolipa ditunjuk oleh Bareskrim Polri secara cepat mengingat Bharada E saat itu harus segera menjalani BAP.

Namun, sebut Ronny, Deolipa hanya mendampingi Bharada E selama 1 hari.

Baca juga: Bisakah Keterangan Bharada E sebagai Justice Collaborator Kalahkan Ferdy Sambo? Begini Kata Ahli

Merasa tak nyaman, Bharada E kemudian mencabut surat kuasanya terhadap Deolipa.

"Tetapi pendampingan itu hanya 1 hari, selebihnya tidak didampingi. Terus kemudian tidak nyaman" terang Ronny.

Halaman
123