Tribun Podcast

FULL Wawancara Eksklusif : Gubernur Gusnar Ismail Ungkap Gebrakan Pimpin Gorontalo, Ada 58 Traktor

Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail saat hadir dalam tribun podcast dipandu Manajer Konten TribunGorontalo.com Aldi Ponge

|
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Aldi Ponge

Sehingga saya bisa bangun lebih pagi untuk subuh, setelah itu saya jalan mutar di komplek rumah di sekitar taruna remaja.

Baru kemudian jam 06.00 pagi sudah duduk di tangga rumah dinas minum teh sebentar dan untuk bersiap-siap ke kantor dan itu rutin saya lakukan.

TG : Banyaknya kesibukan ini apakah masih punya waktu bersama keluarga terutama anak dan cucu?

Gusnar Ismail : Alhamdulillah ada. Kalau untuk anak tentunya diskusi ringan terkait politik, kalau dengan cucu-cucu dalam petik kita bermain dengan mainan yang ada di rumah.

TG : Pak Gub, pak gubernur sudah mau masuk 6 bulan setelah bapak dilantik presiden. Saya melihat bapak rutin turun ke masyarakat bukan hanya memberi bantuan atau sekadar rapat-rapat. Saya lihat menginap di masyarakat. Apa sebetulnya yang Anda cari di situ?

Gusnar Ismail : Pertama bahwa kegiatan ini adalah kegiatan rutin setiap bulan. Kalau dalam 1 bulan paling 1-2 hari di lapangan dan saya menginap di rumah warga.

Lokasi-lokasinya pun kami pilih adalah lokasi yang terluar dari pusat Kota Gorontalo. Pendekatannya adalah Kecamatan paling perbatasan kita sisir dan itu kegiatan rutin tiap bulan.

Kita merekam apa yang terjadi di lapangan dan tujuan kita menemukan misalnya stunting seperti apa. Kemudian bagaimana penanganannya kemudian kondisi Puskesmas, kemudian kondisi sekolah yang berada di bawah kewenangan pemerintah provinsi terutama SMA.

Kemudian yang tidak kalah penting adalah rumah sakit kalau misalnya ada rumah sakit di situ. Kemudian masalah pertanian dan masalah infrastruktur.

Kemudian malamnya kita langsung putuskan di lapangan apa yang harus dilakukan. Persoalan itu tidak lagi dibawa ke ibu kota provinsi.

TG : Apakah agenda ini akan dilakukan terus setiap bulan?

Gusnar Ismail : Itu tiap bulan rutin kita lakukan seperti itu. Terlebih ketika kita bangun pagi suasana alam dan desa sangat dirasakan. Aktivitas masyarakat pedesaan dapat kita lihat secara langsung. 

TG : Kesannya bagaimana nginap di rumah warga?

Gusnar Ismail : Kesannya yang asli saja itu. Malahan saya bilang kalau makan malam, makan saja yang ada di situ jangan ada yang dibawa dari luar.

TG : Kita mau bahas dulu program pemerintah pusat yang ada di Gorontalo seperti makan bergizi gratis (MBG), swasembada pangan, koperasi desa merah putih sama sekolah rakyat. Bagaimana perkembangannya di Gorontalo? 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved