Berita Kota Gorontalo

Ratusan Pengunjung Rela Antre Berjam-Jam demi Cicipi Mie Gacoan Gorontalo, Ada yang Sudah 2 Hari

Gerai kuliner milik Anton Kurniawan ini resmi dibuka di Jl Nani Wartabone, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, pada Rabu (11/6/2025).

|
Editor: Fadri Kidjab
Inayah Mokodongan/Peserta Magang dari Universitas Negeri Gorontalo
MIE GACOAN -- Potret pengunjung memadati Mie Gacoan di Jl Nani Wartabone, Kota Gorontalo, Kamis (12/6/2025). Ratusan calon pembeli rela antre menunggu di lokasi demi mencicipi Mie Gacoan. 

Pengunjung terpaksa memarkir sepeda motor dan mobil mereka di badan jalan.

Mie Gacoan menjadi destinasi kuliner baru bagi masyarakat Gorontalo.

Antrean panjang tak menyurutkan semangat dan minat  mereka untuk merasakan cita rasa Mie Gacoan.

Baca juga: GORONTALO TERPOPULER: Oknum Anggota KPU Terancam Jadi Tersangka - Pegawai BSG Tewas Kesetrum

Mengenal Mie Gacoan

Mie Gacoan pertama kali didirikan pertama kali pada awal tahun 2016 di Malang, Jawa Timur.

Per tahun 2025, Mie Gacoan telah memiliki lebih dari 280 gerai di seluruh Indonesia. Mayoritas tersebar di Pulau Jawa, dan berhasil mempekerjakan lebih dari 10.000 karyawan.

Nama "Gacoan" sendiri diambil dari Bahasa Jawa, berarti jagoan atau andalan.

Anton Kurniawan, pengusaha asal Malang adalah sosok pendiri Mie Gacoan.

Ia dikenal sebagai pribadi yang tidak banyak tampil di depan publik, sehingga informasi mengenai dirinya cukup terbatas.

Karena minimnya informasi ini, banyak pihak sempat salah mengutip Harris Kristanto, Chief Operating Officer (COO) Mie Gacoan yang beretnis Tionghoa dari Kota Surakarta, sebagai pendiri perusahaan.

Fenomena mi goreng pedas sebenarnya bukan hal baru di Malang. 

Bisnis ini dipelopori oleh Kober Mie Setan yang didirikan Gemmy Ramadhan pada tahun 2010.

Kober Mie Setan mempopulerkan pembagian menu mi seperti Angel (gurih tidak pedas), Setan (gurih pedas), dan Iblis (manis), yang kemudian banyak ditiru oleh kompetitor, termasuk Mie Gacoan.

Mie Gacoan berhasil melampaui para pesaingnya berkat strategi ekspansi yang sangat agresif sejak akhir 2010-an. Cabang pertama di luar Jawa dibuka di Pakerisan, Denpasar, Bali pada tahun 2018.

Ekspansi berlanjut ke Pulau Sumatra (Medan, 2022), Pulau Sulawesi (Gowa, 2023), dan Pulau Kalimantan (Balikpapan MT Haryono, 2024).

Dengan dibukanya cabang Kayu Tangi di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada 10 Februari 2025, Mie Gacoan kini telah hadir di 24 dari 38 provinsi di Indonesia.

 

 

(TribunGorontalo.com/*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved