BREAKING NEWS: Pegawai BSG Gorontalo Tewas Tersengat Listrik saat Pasang Umbul-umbul

TRIBUNGORONTALO.COM – Seorang pegawai Bank SulutGo (BSG) Marisa, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, tersengat listrik (kesetrum).

Dalam video yang tersebar di media sosial Facebook, tampak pria berseragam BSG tergeletak di jalan.

Sementara itu, perekam video menjelaskan bahwa pegawai BSG baru saja kesetrum saat memasang umbul-umbul.

"Tastrom ati, pegawai Bank Sulut," ujar perekam video yang diunggah akun Maj** Sama**ng, Rabu (11/6/2025) malam.

Saksi itu menunjukkan kabel listrik bertegangan tinggi.

"Cepat oto dulu oto," pintanya kepada warga agar membawa mobil untuk menyelamatkan korban.

Beberapa saat kemudian, seorang pria berbaju hitam datang menghampiri.

Pria itu lantas menenangkan warga sekitar.

"Jangan panik. Panik ini yang bikin tidak membantu," ujarnya.

Tak lama berselang, mobil minibus Luxio pun datang ke lokasi.

Seorang anggota TNI bersama tiga warga mengangkat tubuh korban dan dimasukkan ke dalam mobil.

Korban dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Video berdurasi 1 menit 18 detik tersebut ramai dikomentari warganet.

Beberapa warganet menyesalkan tidak ada pertolongan pertama kepada korban.

Ada pula yang menyinggung perekam video hanya sibuk mengabadikan momen.

"Cepat angka bukang cuma mo vidio," komentar warganet.

Belakangan diketahui bahwa korban telah meninggal di rumah sakit.

Hal ini terlihat dari beberapa komentar di laman unggahan akun tersebut.

"Ada maninggal Majid yang ta setrum itu," tanya warganet.

Sang pemilik akun pun membenarkan. "Barusan meninggal," jawabnya.

Adapun penyebab pegawai BSG meninggal dunia karena tersengat listrik tegangan tinggi.

Tiang umbul-umbul yang terbuat dari bambu itu diduga kondisi lembap. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Polda Gorontalo Bidik Tersangka Baru Kasus Korupsi Proyek Jalan Nani Wartabone

Walaupun bambu termasuk isolator, namun kondisi lembap memungkinkan bambu jadi penghantar arus listrik.

Hingga berita ini diterbitkan, TribunGorontalo.com masih menelusuri identitas dan kondisi korban.

Kasus orang tersengat arus listrik akibat memegang umbul-umbul ini bukanlah kali pertama.

Pada 2022 lalu, seorang perangkat Desa di Kabupaten Nagekeo, NTT, tewas akibat tersengat listrik.

Korban bernama Rahmat Ramadhan Lape itu sempat memasang umbul-umbul di kantor desa pada Senin (8/8/2022) pagi.

Melansir dari Kompas.com, tiang umbul-umbul itu merupakan bambu mentah yang secara tak sengaja menyenggol kabel listrik.

Korban meninggal dunia tak lama setelah tersengat listrik.

(TribunGorontalo.com/*)