Berita Viral

Kronologi WNI Jemaah Haji Ilegal Ditemukan Tewas di Gurun Pasir, Masuk Makkah Naik Taksi Gelap

Otoritas Arab Saudi menemukan SM, Warga Negara Indonesia (WNI) jemaah haji ilegal.

|
Editor: Fadri Kidjab
Tribunnews.com
JEMAAH ILEGAL - foto ilustrasi jenazah. SM, seorang WNI jemaah haji ilegal ditemukan tewas di gurun pasir oleh otoritas Arab Saudi. 

SM bersama dua temannya itu usai diusir ke Jeddah masih nekad kembali ke kota Makkah. 

Ia menumpang taksi gelap melalui area gurun pasir.

Namun, pengemudi taksi gelap ini tak mengantar sampai tujuan, dan memaksa 3 WNI ini termasuk SM turun di tengah gurun pasir. 

Sang sopir rupanya takut kena razia aparat keamanan Arab Saudi yang memang semakin ketat melakukan razia masuk kota Makkah. 

"Dalam upayanya mencoba masuk Kota Makkah secara ilegal tersebut, ketiga WNI tiba-tiba dipaksa untuk turun di tengah gurun oleh sopir taksi karena takut tertangkap patroli Aparat Keamanan Arab Saudi," kata Yusron.

Ketiga WNI tersebut kemudian ditemukan oleh patroli pesawat drone Aparat Keamanan Arab Saudi

Saat ditemukan, SM sudah dalam keadaan meninggal dunia diduga kuat akibat dehidrasi.

Nasib WNI yang Masih Hidup 

Lantas, bagaimana nasib kedua WNI lainnya yang terkena razia dan masih hidup?

Menurut Yusron, J dan S dibawa Aparat Keamanan ke rumah sakit.

Setelah menjalani perawatan kedua WNI tersebut kembali diusir ke Kota Jeddah

Saat ini jenazah SM berada di rumah sakit di Makkah dan akan dilakukan proses visum.

Proses pemakaman jenazah SM akan dilakukan setelah proses visum selesai.

Yusron mengatakan KJRI Jeddah terus melakukan penanganan lebih lanjut terhadap jenazah SM dan telah berkoordinasi dengan keluarganya yang berasal dari daerah Madura. 

Baca juga: Polisi Ngawi Tangkap 5 Pengedar Uang Palsu, 2 di Antaranya Kepala Desa

KJRI Jeddah Ingatkan Agar WNI Tak Terlibat Haji Ilegal

KJRI Jeddah kembali mengimbau kepada seluruh WNI agar tidak terlibat dalam aktivitas haji non-prosedural, serta selalu mematuhi peraturan dan ketentuan yang berlaku di Arab Saudi

"Marilah kita bijak dalam menyikapi perintah Allah untuk berhaji, jangan sampai Uang Hilang Haji Melayang," kata Yusron. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved