Berita Viral

Kecewa Ditolak Nikah, Pria di Surabaya Ini Nekat Bunuh Pacar di Kamar Hotel

Seorang pria di Surabaya tega membunuh pacarnya sendiri. Hal itu dikarenakan pria ini merasa kecewa setelah ditolak menikah.

TRIBUNJATIM.COM/LUHUR PAMBUDI
Saat Anggota Unit Reskrim Polsek Genteng dan Tim Inafis Polrestabes Surabaya melakukan olah TKP di kamar hotel, Kamis (16/1/2025) 

Namun saat ditanyai; adanya perlawanan balik dari korban saat sedang dipiting oleh pelaku. 

Pemuda berkacamata itu menegaskan, korban tidak melakukan perlawanan selama dipiting dari belakang. 

Dan, semua perbuatan ini, diakuinya murni karena dirinya yang terlanjur berkalang rasa emosi hingga akhirnya gelap mata membunuh korban. 

"Dia enggak melawan," pungkasnya. 

Sementara itu, jenazah korban masih dilakukan visum oleh Anggota Tim Inafis Polrestabes Surabaya di kamar mayat RSUD dr Soetomo Surabaya, seraya menunggu pihak anggota keluarga tiba. 

Pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku. 

Baca juga: Lagi, Nelayan Tewas di Danau Limboto Gorontalo saat Memancing

Menurut Kapolsek Genteng Polrestabes Surabaya Kompol Grandika Indera Waspada, pelaku bakal dikenakan Pasal 338 tentang pembunuhan. 

Namun, konstruksi pasal tersebut dapat berkembang sesuai dengan dinamika hasil penyelidikan dan penyidikan atas kasus tersebut yang masih terus bergulir. 

"Tetap kami sangka pasal utama dulu Pasal 338. Kalau berencana atau tidaknya, nanti menunggu hasil analisa Tim Inafis dan gelar perkara," ujarnya di depan Mapolsek Genteng. 

Kronologi kejadiannya, Grandika menjelaskan, pelaku semula mengajak korban bertemu di Kota Surabaya, pada Rabu (15/1/2025).

Mereka berencana membahas nasib hubungan percintaan di antara keduanya yang sudah berlangsung hampir setahun sepanjang 2024 lalu. 

Pada hari itu, korban sedang berada di Kota Malang. 

Baca juga: 8 Fakta Rumah Polisi Meledak, Ditemukan Bahan Peledak Petasan, 2 Tewas hingga 5 Rumah Rusak

Lalu, korban mengiyakan ajakan pelaku untuk bertemu di Kota Surabaya, dengan menaiki kereta api (KA) dan turun di Stasiun Gubeng. 

Korban tiba di Surabaya sekitar pukul 23.00 WIB. 

Lalu dijemput oleh pelaku mengendarai motor untuk diajak menginap di kamar hotel kawasan jalan tersebut sekitar pukul 00.00 WIB. 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved