Tribun Podcast

FULL Wawancara Eksklusif : Cerita Pj Gubernur Rudy Salahuddin : Masa Kecil hingga Pimpin Gorontalo

Berikut wawancara eksklusif TribunGorontalo.com dengan Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin dalam sesi podcast edisi Tribun Ngopi 'Ngobrol

|
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Ponge Aldi

Mungkin itu bisa mengundang masyarakat untuk hadir dan mulainya dari berwisata dulu. Ada istilah tourism trade Investment.Jadi semua bermula dari berwisata, mereka senang, mereka suka maka mereka akan melanjutkan lagi untuk berdagang, ada trade, mereka suka lagi, mereka akan invest.

Ini yang harus kita dorong, mulai dari berwisata, perdagangan dan terkahir semoga mereka mau berinvestasi di sini.

Kalau kita lihat kan kemarin, kita kehabisan kamar, hotel di sini, mereka kan kalau investor melihat, ini peluang bagus, bisa saja mereka membuat hotel baru di sini dan lain sebagainya.

Tribun: Pak kegiatan ini akan dilanjutkan?

RS: Ya semoga saja, kalau saya kan tugas saya hanya sebagai Pj. Semoga pemimpin berikutnya bisa mengulang lagi bahkan membuat even ini lebih baik dan lebih besar lagi, saya berharapnya seperti itu.

Dan even ini diharapkan juga oleh masyarakat bahwa even ini reguler rutin dijalankan Provinsi Gorontalo.

Tribun: Kemarin kami sempat wawancara anggota DPR-RI pak Rachmat Gobel, beliau berjanji untuk melanjutkan ini lagi ke depan, bagaimana tanggapan bapak?

RS: Ya oke banget, sebarnya saya ingin Gorontalo Half Marathon ini kayak menjadi ikonnya Gorontalo, mungkin kalau ada sponsor mungkin akan menjadi title sponsor, kaya di Bali kan ada mybank Bali marathon, title sponsor ya mybank lalu bank Jateng Borobudur marathon dan itu sudah menjadi title sponsor jadi kita ingin siapapun sponsornya kalau pak Rachmat Gobel mau ya silahkan jadi title sponsor sehingga ini akan menjadi lebih bagus lagi bahkan reguler setiap tahun. Bisa dijalankan.

Tribun: Banyak Tribuners yang ingin tahun pak Rudy Salahuddin ini siapa sebenarnya?

Bagaimana perjuangan hidupnya tidak serta merta langsung sukses, bisa balak ceritakan masa kecil,kuliah dan sampai sukses?

RS: Saya lahir di Jakarta walaupun orangtua saya berasal dari Sumatera Selatan tetapi sebelum saya lahir orangtua saya sudah di Jakarta, jadi saya lahir dan besar di Jakarta.

SD saya di Regina Pacis Jakarta itu sama dengan pak Lilik Oetama (CEO Kompas Gramedia) lalu saya SMP pindah di SMP Al Azhar di Kemayoran lalu saya melanjutkan di SMA Negeri 3 Jakarta, pak Rachmat Gobel juga di SMA Negeri 3 bahkan beliau menjadi Ketua Umum Alumni SMA 3.

Lalu saya melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Indonesia (UI) di Depok. Saya angkatan pertama waktu itu di Depok jadi saya yang menyambut Presiden Soeharto di UI di Depok, selanjutnya saya S2 di universitas di Amerika.

Pulang saya masuk kerja di Bappenas. Impian saya waktu itu tidak ingin jadi PNS tapi saya ingin jadi pegawai Bappenas.

Ini lembaga dulu keren, dari ekonom. Orang hebat pasti lulus dari Bappenas. Jadi wah keren banget nih Bappenas.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved