Tribun Podcast

Cerita Masa Kecil Pj Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin, Awalnya Tidak Ingin Jadi PNS

Pj Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin menceritakan masa kecil hingga masa kuliahnya.

|
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Ponge Aldi

TRIBUNGORONTALO.COM - Pj Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin menceritakan masa kecil hingga masa kuliahnya.

Hal ini diungkapkan Rudy Salahuddin saat wawancara eksklusif TribunGorontalo.com dalam Tribun Podcast edisi Tribun Ngopi 'Ngobrol Sang Pemimpin' yang dipandu Manajer Content TribunGorontalo.com, Aldi Ponge.

Podcast ini tayang di YouTube dan Facebook Tribun Gorontalo pada Kamis 31 Oktober 2024.

Pj Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin mengungkapkan dirinya besar di Kota Jakarta, kendati begitu orangtuanya berasal dari Sumatera Selatan. Dia melanjutkan S2 dan S3 di The George Washington University

"Saya di Jakarta walaupun orangtua saya berasal dari Sumatra Selatan tetapi sebelum saya lahir orangtua saya sudah di Jakarta, jadi saya lahir dan besar di Jakarta," katanya

"SD, saya di Regina Pacis Jakarta itu sama dengan pak Lilik Oetama (CEO Kompas Gramedia) lalu saya SMP pindah di SMP Al Azhar di Kemayoran lalu saya melanjutkan di SMA Negeri 3 Jakarta, pak Rachmat Gobel juga di SMA Negeri 3 bahkan beliau menjadi Ketua Umum Alumni SMA 3," tambahnya.

Dia lalu melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Indonesia (UI) di Depok. Rudy Salahuddin mengaku menjadi angkatan pertama waktu itu di UI Depok.

Dia yang menyambut Presiden Soeharto saat datang ke UI di Depok. selanjutnya melanjutkan S2 di universitas di Amerika.

"Pulang saya masuk kerja di Bappenas. Impian saya waktu itu tidak ingin jadi PNS tapi saya ingin jadi pegawai Bappenas. 
Ini lembaga dulu keren, dari ekonom. Orang hebat pasti lulus dari Bappenas. Jadi wah keren banget nih Bappenas. Saya mencoba melamar di Bappenas dan diterima waktu itu. 2 tahun kemudian saya dipanggil pimpinan. Ditawarkan sama pimpinan untuk sekolah lagi dan diberi beasiswa untuk S3," ungkapnya

Dia mengaku kaget saat ditawarkan menerima kuliah S3 ke Amerika Serikat. 

"Waktu itu saya masih single, belum menikah ya udah saya terima, kapan lagi kan, lalu saya berangkat ke Amerika untuk melanjutkan S3.  Saat-saat sekolah itu saya menikah dan punya anak lahir di sana. Begitu pun pulang langsung diangkat jadi eselon tiga di Bappenas sampai dengan 2007, waktu saya diajak pak Muhammad Luthfi, karena beliau waktu itu menjadi kepala BPN, saya diajak, kebetulan pak Luthfi itu teman waktu SMP saya di Al Azhar," ungkapnya

"Beliau (Muhammad Luthfi) bilang, ikut bantu deh ke BPN jadi Eselon dua sampai dengan 2015 saya ikut lelang jabatan, ikut seleksi menjadi eselon dua dideputi satu, menjadi deputi kemenkom perekonomian," tambahnya.

Dia mengaku beberapa kali mengikuti seleksi menjadi pejabat eselon, tapi tidak menyangka terpilih menjadi deputi. 

"Beberapa kali seleksi saya tidak nyangka saya bisa terpilih jadi deputi karena waktu itu dua bulan lebih gak ada kabar sama sekali, ya udahlah saya jadi pelengkap darita saja. Akhirnya saya diumumkan saya yang menjadi deputi di situ. Dan akhirnya saya menjalankan amanah itu dari 2015 sampai dengan sekarang ini," jelasnya

Rudy mengungkapkan dirinya sudah menjabat debuti IV  di Kemenkom perekonomian selama 9 tahun

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved