BBM Hari Ini

Trik Rahmat Bahsoan sang Sopir Truk Hindari Antrean Panjang Pengisian Solar di SPBU Gorontalo

Masalah antrean panjang dan kelangkaan solar di SPBU tampaknya masih menjadi isu serius bagi banyak pengemudi truk di Gorontalo dan sekitarnya. 

Penulis: Nur Ainsyah Habibie | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Nur Ainsyah Habibie
Suasana antrean kendaraan di SPBU Pertamina Jl John Ario Katili Kota Gorontalo pada Kamis (17/10/2024). 

Kelangkaan solar di SPBU dianggap sangat merugikan Rahmat. 

Pasalnya, dia harus mencari SPBU lain untuk mencari bahan bakar kendaraannya.

Pilihan satu-satunya adalah membeli solar di pedagang eceran, yang menawarkan harga jauh lebih tinggi dibandingkan SPBU Pertamina.

“Kalau di depot, harga solar bisa sampai Rp 10.000 per liter, sedangkan di Pertamina hanya Rp 6.800. Bayangkan saja berapa selisihnya, cukup besar,” kata Rahmat dengan wajah lesu.

Rahmat berharap pemerintah dapat menyelesaikan masalah kelangkaan solar ini. 

Pasokan solar yang mencukupi di SPBU, menurutnya, akan sangat membantu para sopir truk dalam bekerja sehari-hari.

“Saya berharap pemerintah bisa memperhatikan kami para sopir. Solar ini kan nyawa buat kami yang kerja di jalanan. Kalau susah terus, lama-lama kita juga kewalahan,” tutup Rahmat penuh harap.

 

Ikuti Saluran WhatsApp TribunGorontalo untuk informasi dan berita menarik lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved