Update Kabar Dunia
Misteri Kematian Enam Warga Asing di Hotel Mewah Bangkok Menggemparkan Thailand
Jasad keenam korban ditemukan di suite hotel Grand Hyatt Erawan Bangkok, yang terletak dekat persimpangan Ratchaprasong di pusat kota.
Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
RIBUNGORONTALO.COM -- Perdana Menteri Thailand, Srettha Thavisin, telah memerintahkan penyelidikan menyeluruh terkait kematian tragis enam warga asing di sebuah hotel mewah di Bangkok pada Selasa (16/7/2024).
Jasad keenam korban ditemukan di suite hotel Grand Hyatt Erawan Bangkok, yang terletak dekat persimpangan Ratchaprasong di pusat kota.
Perdana Menteri Srettha, dalam konferensi pers larut malam di hotel, menyatakan bahwa korban-korban ini kemungkinan besar tewas akibat keracunan, meninggal sekitar 24 jam sebelum ditemukan.
Baca juga: 200 Pengungsi di Kantor Camat Tilango Gorontalo Kekurangan Air Minum dan Darurat Ruang Sanitasi
Enam korban berasal dari Vietnam, dua di antaranya adalah warga negara Amerika Serikat. Meskipun kejadian ini mengguncang, Srettha memastikan bahwa hal ini tidak akan berdampak negatif pada pariwisata Thailand.
Motif di balik kejadian ini masih misterius, kata Thiti Saengsawang, kepala Biro Polisi Metropolitan Bangkok.
Investigator menemukan bahwa keenam korban ditemukan tanpa tanda-tanda kekerasan, dengan temuan cangkir teh terisi.
Baca juga: Sempat Penyok Gegara Rudal Ukraina, Kapal Selam Rusia Kini Pulih
Lima kamar hotel telah dipesan untuk tujuh tamu, tetapi hanya lima orang yang sudah check-in.
Kelima orang ditemukan tewas di suite lantai lima oleh seorang petugas kebersihan, bersama dengan satu orang lainnya, meninggalkan satu orang sebagai tersangka.
Menurut Torsak Sukvimol, kepala Kepolisian Thailand, penyelidikan sedang dipercepat untuk mengidentifikasi pelaku. Polisi juga sedang memeriksa bagasi yang ditinggalkan di kamar-kamar untuk mencari petunjuk lebih lanjut.
Industri pariwisata merupakan tulang punggung ekonomi Thailand, menyumbang sekitar 20 persen dari total lapangan kerja dan 12 persen dari ekonomi negara senilai $500 miliar.
Pemerintah Thailand bertekad untuk menarik 80 juta turis pada tahun 2027, dengan kedatangan turis asing tahun ini mencapai 18,9 juta hingga 14 Juli, naik 35 persen dari tahun sebelumnya. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Ilustrasi-mayat-meninggal-di-hotel-mewah-Thailand.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.