Kematian Bayi Popayato

BREAKING NEWS: Kadikes Pohuwato Akui Kelalaian Nakes pada Kasus Kematian Bayi di Popayato Gorontalo

Baru pada tanggal 14 April 2024, bayi ZSU akhirnya dirujuk ke RSUD Bumi Panua Pohuwato dengan kondisi yang semakin memburuk, sebelum akhirnya dirujuk

|
Penulis: Rahman Halid | Editor: Wawan Akuba
Freepic
ILUSTRASI -- seorang bayi meninggal gara-gara kesalahan prosedur penanganan oleh nakes Puskesmas Popayato, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. 

Disampaikannya, saat sang ibu melahirkan pada tanggal 2 April 2024, bayi ZSU lahir dengan berat badan rendah, hanya 2,3 kilogram.

"Tapi anak saya tidak mendapatkan rujukan dari Puskesmas Popayato," ujar Mulyanto, ayah korban kepada tribungorontalo.com, Kamis (09/05/2024).

Selain itu, setelah dilahirkan, bayi ZSU hanya sempat dimasukkan ke dalam inkubator selama 15 menit, sebelum kemudian dikeluarkan dengan alasan adanya pasien lain yang baru melahirkan.

Bahkan, saat istri dan bayi tersebut dipersilahkan pulang ke rumah pada 3 April 2024, tidak ada catatan atau pesan dari dokter yang diberikan kepada keluarga.

"Waktu itu anak saya dimasukan di inkubator, tapi Cuma 15 menit. Saya sempat protes, tapi kata perawat saat itu, ada pasien yang melahirkan lagi sehingga anak saya terpaksa harus dikeluarkan dari inkubator," ungkapnya.

Kondisi bayi ZSU semakin memburuk pada tanggal 13 April 2024, hingga akhirnya harus dibawa kembali ke Puskesmas Popayato.

Namun, kesalahan terjadi ketika proses rujukan yang seharusnya dilakukan pada malam itu tertunda karena petugas yang bertugas ketiduran.

Baca juga: Luas Sawah Produktif di Pohuwato Gorontalo Capai Lebih 3 Ribu Hektar

"Perut anak saya bengkak dan tanggal 13 itu kami bawa lagi ke Puskesmas. Sekitar jam 8 malam, kata petugas saat itu anak saya akan dirujuk. Saya tunggu sampai keesokan paginya jam 9, kenapa anak saya belum juga dirujuk. Mereka menjawab bahwa, sebenarnya semalam sudah akan dirujuk, hanya saja petugasnya ketiduran,” ungkap Mulyanto dengan geram.

Baru pada tanggal 14 April 2024, bayi ZSU akhirnya dirujuk ke RSUD Bumi Panua Pohuwato dengan kondisi yang semakin memburuk, sebelum akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Kandou di Manado, Sulawesi Utara, di mana ia akhirnya meninggal dunia.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved