Keluh Kesah Warga

Nasib Warga Desa Bakti Kabupaten Gorontalo, 30 Tahun Kekurangan Air Bersih

Hingga kini TribunGorontalo.com tengah melakukan konfirmasi kepada pihak PDAM Kabupaten Gorontalo dan Pemkab Gorontalo terkait dengan masalah tersebut

|
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com
Landscape Desa Bakti, Kabupaten Gorontalo. 

"Saya ambil airnya di koala (sungai)," timpal IRT yang diketahui namanya adalah Rabi Mopangga. 

Masalah itu lanjut Adit, sebelumnya telah dikomunikasikan dengan sejumlah pihak, seperti karang taruna, aparat desa bahkan ke tingkat kecamatan. 

Namun hingga saat ini, tak ada solusi yang jelas atas permasalahan itu.

Adit lantas mempertanyakan alokasi anggaran dana desa yang setiap tahunnya dikucurkan ke setiap desa. 

"Lantas apa gunanya dana desa," timpal Adit keheranan. 

Baca juga: Suka Menyelinap Tengah Malam, Begini Kronologis Pria Gorontalo Hamili Anak Kandung

Adit mengakui bahwa mayoritas masyarakat desa bakti hampir semuanya diam. 

"Entah mereka takut atau tidak bagaimana, cuma yang namanya kita-kita di desa begini menunggu saja arahan pemerintah," tutupnya. 

Hingga kini TribunGorontalo.com tengah melakukan konfirmasi kepada pihak PDAM Kabupaten Gorontalo dan Pemkab Gorontalo terkait dengan masalah tersebut.(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved