Khotbah Jumat

Contoh Khotbah Jumat: Nabi Penyayang, Bukan Penyuka Perang

Berikut contoh khotbah Jumat berjudul "Nabi Penyayang, Bukan Penyuka Perang".

Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com
Ilustrasi suasana Khotbah Jumat di Kabupaten Gorontalo 

TRIBUNGORONTALO.COM – Berikut contoh khotbah Jumat berjudul "Nabi Penyayang, Bukan Penyuka Perang".

Khotbah ini membahas tentang sosok Rasulullah dalam menyikapi perang.

Simak ulasan khutbah selengkapnya.

Khutbah I 

الحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَطْعَمَنَا هَذَا الطَّعَامَ وَرَزَقَنَا إِيَّاهُ مِنْ غَيْرِ حَوْلٍ مِنِّيْ وَلَا قُوَّةٍ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَتَابِعِيْهِ عَلَى مَرِّ الزَّمَانِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمُنَـزَّهُ عَنِ الْجِسْمِيَّةِ وَالْجِهَةِ وَالزَّمَانِ وَالْمَكَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ . أَمَّا بَعْدُ، عِبَادَ الرَّحْمٰنِ، فَإنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ المَنَّانِ، الْقَائِلِ فِي كِتَابِهِ الْقُرْآنِ: أُذِنَ لِلَّذِينَ يُقَٰتَلُونَ بِأَنَّهُمْ ظُلِمُوا۟ ۚ وَإِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ نَصْرِهِمْ لَقَدِيرٌ 

Hadirin sidang Jumat rahimakumullah

Segala puji bagi Allah yang telah memberikan rahmat-Nya kepada kita sekalian, khususnya bangsa Indonesia yang penuh damai ini. 

Shalawat beserta salam semoga terlimpahkan kepada Nabi Muhammad saw, Nabi yang mengutamakan kedamaian di atas segalanya. 

Kami berwasiat untuk diri kami pribadi khususnya dan para jamaah pada umumnya untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah swt. 

Hadirin sidang Jumat rahimakumullah 

Salah satu narasi miring yang sering dialamatkan kepada Rasulullah, khususnya oleh para pembenci Islam ialah fitnah bahwasanya Nabi Muhammad suka perang. 

Islam disebarluaskan dengan pedang. Kehidupan Nabi Muhammad selalu diisi dengan perang dan tidak ada damainya. 

Fitnah-fitnah tersebut dialamatkan kepada Rasulullah berdasarkan fakta bahwa memang ada beberapa peperangan yang pernah diikuti di zaman kehidupan Rasulullah saw. 

Ahli sejarah mencatat bahwa ada 27 peperangan yang diikuti oleh Rasulullah saw. 

Jika kita perhatikan, kebanyakan peperangan tersebut adalah sifatnya mempertahankan diri atau sekadar membalas setimpal atas apa yang dilakukan oleh musuh. 

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved