Khotbah Jumat
Contoh Khotbah Jumat: Nabi Penyayang, Bukan Penyuka Perang
Berikut contoh khotbah Jumat berjudul "Nabi Penyayang, Bukan Penyuka Perang".
Peperangan tersebut juga ekspansi pembebasan pada mereka yang melakukan kezaliman seperti ekspansi pasukan Rasulullah kepada kekaisaran Romawi yang menjerat kehidupan rakyatnya.
Hal ini ditegaskan pada ayat yang telah kami bacakan sebelumnya:
أُذِنَ لِلَّذِينَ يُقَٰتَلُونَ بِأَنَّهُمْ ظُلِمُوا۟ ۚ وَإِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ نَصْرِهِمْ لَقَدِيرٌ
Artinya: “Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka telah dianiaya. Dan sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu”. (QS Al-Hajj: 39)
Jika kita melihat sejarah Rasulullah, maka akan kita pahami bahwa selama beliau berdakwah di Makkah, beliau mendapatkan penentangan yang begitu besar dari kelompok orang-orang kafir.
Nabi dan para Sahabat sama sekali tidak membalas. Hanya menahan diri.
Bahkan mereka mengalah dan memilih hijrah ke Madinah. Ketika di Madinah, ternyata gangguan dari orang-orang kafir tidak juga berhenti.
Mereka memblokade pasokan makanan yang seharusnya bisa masuk ke pasar Madinah.
Selama bertahun-tahun Nabi dan para Sahabat senantiasa kekurangan makanan. Nabi masih menahan diri.
Pada saat hendak melaksanakan ibadah haji, Nabi dan Sahabat dicegat di Hudaibiyah, tidak diperbolehkan masuk Makkah dan dengan lapang dada menandatangani perjanjian Hudaibiyah yang sebetulnya jika kita pahami betul isi perjanjian itu sangat merugikan umat Islam.
Namun karena ada kesepakatan damai, Nabi menyetujuinya.
Perjanjian itu pun lantas dilanggar sendiri oleh orang-orang kafir.
Mereka mengepung Madinah. Nabi bersama para Sahabat mengikuti saran dari Salman al-Farisi, kemudian membuat parit di sekeliling Madinah untuk menahan ekspansi orang-orang Makkah.
Nabi hanya bertahan dan menyusun kekuatan. Hingga kemudian kekuatan itu dirasa sudah cukup, Nabi melakukan kampanye yang disebut sebagai Fathu Makkah atau pembebasan Makkah.
Makkah takluk tanpa ada setetes pun darah penduduk Makkah yang tumpah karena Nabi telah mengampuni semua kekejian mereka sebelumnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Khotbah-jumat-jujur.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.