Perang Rusia Ukraina

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-504: Dukung Ukraina, Australia Bakal Kirim Pesawat Pengintai

Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-504, Rabu (12/7/2023): Australia kirim pesawat pengintai guna amankan jalur bantuan kemanuasiaan dan militer.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
airforce.gov.au
Ilustrasi pesawat pengintai Australia E-7A Wedgetail. Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-504 pada Rabu, 12 Juli 2023: Australia akan mengirim pesawat pengintai E-7A Wedgetail ke Jerman sebagai langkah mendukung Ukraina dalam mengamankan jalur distribusi bantuan kemanusiaan dan militer. 

TRIBUNGORONTALO.COM - Australia kembali menunjukkan dukungan terhadap Ukraina yang hingga kini masih dilanda invasi militer Rusia.

Dilansir TribunGorontalo.com dari Al Jazeera pada Rabu (12/7/2023) atau hari ke-504 perang Rusia, Australia akan mengirim pesawat pengintai Angkatan Udaranya ke Jerman untuk membantu mendukung Ukraina dengan melindungi jalur pasokan bantuan kemanusiaan dan militer yang vital.

Pesawat E-7A Wedgetail, salah satu platform peringatan dini dan kontrol udara paling canggih di Australia, akan berbasis di Jerman selama 6 bulan bersama dengan sebanyak 100 awak dan personel pendukung.

Hal itu diungkapkan oleh Perdana Menteri Australia Anthony Albanese pada konferensi pers di Ibu Kota Jerman, Berlin pada Senin (10/7/2023).

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-503: Hampir 50.000 Pria Rusia Tewas selama Invasi Berlangsung

“Ini adalah kontribusi penting,” kata Albanese yang berdiri di samping Kanselir Jerman Olaf Scholz.

“Australia, tentu saja, jauh dari Eropa. Namun salah satu hal yang dilakukan perang ini adalah mengingatkan kita bahwa di dunia global yang saling terhubung saat ini, peristiwa seperti perang darat di Eropa berdampak pada seluruh dunia." ujar sang perdana menteri.

"Kami telah dipengaruhi oleh ekonomi kami, [dan] kami dikejutkan oleh invasi brutal dan pengabaian terhadap tatanan berbasis aturan internasional, yang kami pikir adalah sesuatu yang kami harapkan akan menjadi kehadiran permanen. Jadi penting bahwa dunia demokrasi bereaksi untuk mempertahankan tatanan berbasis aturan.” sambungnya.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-502: Zelensky Klaim Pasukannya Membuat Kemajuan di Selatan

Sementara itu, Scholz memberikan dukungannya untuk hal tersebut.

“Sangat penting untuk mengetahui seberapa besar dukungan Australia terhadap Ukraina,” sebut Scholz dengan mencatat dukungan untuk Ukraina dari negara-negara di luar Eropa.

"Ukraina membutuhkan dukungan ini." imbuhnya.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-500: PBB Ungkap Invasi Tewaskan Lebih dari 9.000 Warga Sipil

Adapun diketahui bahwa Ukraina memulai serangan balasan baru sebulan lalu untuk merebut kembali tanah yang diduduki Rusia sejak Rusia memulai invasi besar-besaran ke negara itu pada 24 Februari 2022.

Negara-negara Barat telah berjanji untuk mendukung Ukraina dengan menyediakan senjata, peralatan militer, dan kebutuhan amunisinya.

“Pengerahan E-7A Wedgetail sebagai kemampuan peringatan dini tambahan akan membantu memastikan bahwa dukungan vital yang mengalir ke Ukraina oleh masyarakat internasional terlindungi,” kata Wakil Perdana Menteri Australia Richard Marles dalam sebuah pernyataan.

“Australia berkomitmen untuk memastikan kedaulatan Ukraina dan integritas teritorial menang melawan serangan Rusia atas tatanan berbasis aturan.” lanjutnya.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-499: AS akan Kirim Bom Tandan, Human Rights Watch Tolak Keras

Wedgetail hanya akan beroperasi di wilayah udara Eropa menghindari langit Ukraina, Rusia atau Belarusia, menurut pernyataan itu.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved