PPPK Paruh Waktu

Dari Pinogu Turun Gunung Demi Pelantikan, Cerita Perjuangan Parman Masihu PPPK Paruh Waktu Gorontalo

Perjuangan panjang dilalui Parman Masihu (35), calon PPPK paruh waktu dari Kecamatan Pinogu, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. 

TribunGorontalo.com/Herjianto Tangahu
PPPK PEMPROV GORONTALO -- Parman Masihu, PPPK asal Kecamatan Pinogu, Bone Bolango, saat diwawancarai usai geladi pelantikan di halaman UPTD Museum Purbakala Gorontalo, Rabu (15/10/2025). 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Perjuangan panjang dilalui Parman Masihu (35), calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu dari Kecamatan Pinogu, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo

Kecamatan Pinogu juga sebagian besar wilayahnya masuk dalam Kawasan Taman Nasional Bogani Nani Wartabone (TNBNW).

Sehingga Parman menjadi salah satu peserta yang paling menyita perhatian dalam geladi pelantikan PPPK Pemerintah Provinsi Gorontalo di halaman UPTD Museum Purbakala Gorontalo, Kelurahan Tamalate, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Rabu (15/10/2025).

Kecamatan Pinogu ini berada di kawasan pegunungan sehingga akses jalannya sulit dilalui kendaraan biasa. 

Untuk sampai ke lokasi geladi, Parman harus turun gunung menggunakan kendaraan yang sudah dimodifikasi jadi motor gunung.

Kendaraan itu dipilih karena jadi satu-satunya alat transportasi yang bisa mempercepat waktu tempuh dari kota ke Kecamatan Pinogu.

Kendaraan ojek modifikasi itu, kata Parman, menjadi penyelamat waktu. 

Baca juga: Semua iPhone 17 Series Bakal Turun Harga di Akhir Oktober 2025, Ini Daftar Harganya

“Berangkat kemarin jam sembilan, sampai jam satu siang,” ungkap Parman usai geladi pelantikan.

Kata Parman, sebenarnya bisa berjalan kaki, namun akan memakan waktu berkali-kali lipat lebih lama ketimbang naik motor.

Hal itu ditambah dengan medan yang harus dilalui Parman ketika di perjalanan dengan vegetasi hutan yang padat.

Pinogu sendiri dikenal sebagai salah satu kecamatan tertua di Provinsi Gorontalo

Meskipun tertua namun saat ini menjadi wilayah terpencil juga di Provinsi Gorontalo.

Akses menuju wilayah tersebut juga masih jauh dari kata memadai.

Parman merupakan tenaga administrasi atau operator di SMA Negeri 1 Pinogu

Ia telah lama mengabdi sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT) di sekolah tersebut hingga akhirnya dinyatakan lulus seleksi PPPK Paruh Waktu.

“Saya sebagai PTT atau tenaga administrasi di SMA Negeri 1 Pinogu,” ujarnya.

Besok, Parman akan resmi dilantik sebagai ASN. 

Di momen bersejarahnya itu, Parman akan didampingi keluarganya untuk mendapatkan SK sebagai ASN.

Dengan wajah sumringah, ia menuturkan rasa syukurnya. 

“Saya sangat bersyukur sekali dengan ini (dilantik). Apalagi mengingat usaha kemarin dari Pinogu ke kota bolak-balik,” ucapnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, Sofian Ibrahim, dalam arahan pun sempat menyanjung semangat yang dimiliki Parman untuk menjadi seorang abdi negara.

Baca juga: Cek di Sini Link Download Template SK PPPK Paruh Waktu 2025, Ada Dua Jenis Format

“Yang jauh saja datang semangat, sehingga yang menang sudah di kota patut bersyukur.” ujar Sekda dalam arahannya.

Momen itu disambut tepuk tangan para peserta. 

Bagi Parman, pelantikan bukan sekadar serwmoni, tapi buah dari perjalanan penuh perjuangan. 

Dari jalan berlumpur, menembus hutan, hingga menaklukkan jarak yang jauh, semuanya terbayar lunas dengan status barunya sebagai abdi negara. (*)

 

 

(TribunGorontalo.com/Herjianto Tangahu)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved