Pendaftaran Calon TNI
Usia 24 Tahun Kini Bisa Daftar Calon TNI AD, Tinggi Minimal 158 Sentimeter!
Kini, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) secara resmi mengubah sejumlah syarat rekrutmen bagi calon prajurit
TRIBUNGORONTALO.COM – Apakah Anda pernah gagal mendaftar calon TNI karena tinggi badan kurang memenuhi standar?
Kini, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) secara resmi mengubah sejumlah syarat rekrutmen bagi calon prajurit Tamtama dan Bintara.
TNI AD menawarkan kesempatan lebih luas bagi pemuda Indonesia. Penyesuaian signifikan terjadi pada batas usia maksimal dan syarat minimal tinggi badan.
Batas usia maksimal pendaftar dinaikkan dari 22 tahun menjadi 24 tahun.
Selain itu, syarat minimal tinggi badan diturunkan dari 163 sentimeter (cm) menjadi hanya 158 cm.
Melansir dari Kompas.com, informasi ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana.
Wahyu menjelaskan bahwa perubahan ini merupakan hasil pertimbangan matang untuk menjaring calon prajurit yang lebih banyak dan berkualitas.
Penyesuaian syarat ini bertujuan membuka kesempatan lebih besar bagi putra dan putri bangsa yang memiliki semangat dan kemampuan menjadi prajurit TNI AD.
Baca juga: Cair Mulai 1 Oktober Besok! Cek Daftar Lengkap Gaji Pensiunan PNS Terbaru
Ia menyadari banyak calon potensial yang sebelumnya tidak bisa mendaftar hanya karena selisih beberapa sentimeter.
Dengan penyesuaian ini, TNI AD berharap dapat merekrut lebih banyak calon yang berkualitas, berpotensi, dan memiliki motivasi kuat untuk mengabdi.
Kebijakan mengenai batas usia maksimal diselaraskan dengan regulasi terbaru tentang usia pensiun Bintara dan Tamtama, yang kini naik dari 53 tahun menjadi 55 tahun. Penyesuaian usia masuk ini diharapkan dapat memperpanjang masa pengabdian prajurit.
Menurut Wahyu, pemuda yang usianya di atas 22 tahun namun secara fisik, mental, dan intelektual masih sangat layak, kini memiliki peluang untuk bergabung dengan TNI AD.
Rekrut 24.000 Tamtama
TNI AD membuka rekrutmen 24.000 tamtama pada 2025 yang disebut merupakan dari strategi penguatan organisasi TNI AD.
Menurut Wahyu, angka 24.000 bukan keputusan yang mendadak, melainkan hasil dari perencanaan jangka panjang yang matang. Ia menegaskan bahwa antusiasme pemuda Indonesia untuk menjadi prajurit TNI AD terus mengalami peningkatan.
"Perlu saya jelaskan bahwa animo pemuda Indonesia untuk menjadi prajurit TNI AD justru terus meningkat secara konsisten dari tahun ke tahun.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Ilustrasi-Calon-Prajurit-TNI-AD.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.