Operasi Zebra Gorontalo
Akibat Panik, Pengendara Tabrak Polisi saat Operasi Zebra Gorontalo
Seorang pengendara sepeda motor menabrak polisi saat pelaksanaan Operasi Zebra Otanaha di Jalan Pangeran Hidayat, Kota Gorontalo
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Fadri Kidjab
1. Menggunakan Handphone Saat Berkendara
Pengemudi atau pengendara yang kedapatan menggunakan handphone saat berkendara akan menjadi sasaran utama.
Aktivitas ini dinilai sangat berbahaya karena mengganggu konsentrasi dan meningkatkan risiko kecelakaan.
2. Pengendara di Bawah Umur
Satlantas juga menindak pengendara kendaraan bermotor yang masih di bawah umur.
Selain melanggar aturan, pengendara di bawah umur dianggap belum memiliki keterampilan dan kedewasaan dalam mengendalikan kendaraan.
3. Berboncengan Lebih dari Satu Orang
Pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang akan ditindak.
Praktik ini tidak hanya melanggar aturan, tetapi juga membahayakan keselamatan penumpang dan pengendara.
4. Tidak Menggunakan Helm atau Sabuk Pengaman
Pengendara sepeda motor yang tidak memakai helm standar serta pengemudi mobil yang tidak menggunakan sabuk pengaman akan menjadi sasaran.
Kedua pelanggaran ini terbukti meningkatkan risiko fatalitas saat terjadi kecelakaan.
5. Berkendara dalam Pengaruh Alkohol
Pengemudi atau pengendara yang terbukti dalam pengaruh alkohol akan ditindak tegas.
Kondisi ini sangat berbahaya karena menurunkan konsentrasi dan kemampuan mengendalikan kendaraan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Satlantas-Potresta-Gorontalo-Kota-melaksanakan-Operasi-Zebra-Otanaha-di-Jalan-Pangeran-Hidayat.jpg)