Kasus Puskes Sipatana
Polemik Ambulans Tak Ganggu Pelayanan Puskesmas Sipatana Kota Gorontalo
Pelayanan di Puskesmas Sipatana, Kota Gorontalo, terpantau berjalan normal pada Jumat (21/11/2025)
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Fadri Kidjab
Keluarga korban mengaku kecewa karena jawaban pihak puskesmas dianggap lebih mementingkan pertandingan voli ketimbang menyelamatkan nyawa.
Baca juga: Ada Dugaan Maladministrasi, Ombudsman Gorontalo Akan Periksa Kapus hingga Petugas Puskesmas Sipatana
Klarifikasi Kepala Puskesmas
Kepala Puskesmas Sipatana, Rita Bambang, memberikan klarifikasi. Ia menyebut pada hari kejadian pihak puskesmas memang mengikuti pertandingan voli dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN).
“Yang menelpon itu petugas yang ada di sini. Bukan kami tidak memberikan, tapi drivernya mau main voli,” tegasnya.
Rita membantah tidak memberikan ambulans, menurutnya kendaraan bisa digunakan, namun sopir saat itu masih berada di lapangan. Ia menyebut permasalahan ini hanya kesalahpahaman komunikasi.
“Ini hanya miss komunikasi saja. Kan ada orang kesehatan di situ, jarak ke IGD hanya 2 km. Sopir main voli hanya dua jam,” ujarnya.
Namun, Lurah Molosipat U, Septian Z Duto, membantah adanya putus komunikasi. Ia menegaskan sudah berusaha mencarikan sopir pengganti, tetapi jawaban dari puskesmas tetap menyebut ambulans digunakan untuk pertandingan.
(TribunGorontalo.com/Jefry Potabuga)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Potret-pelayanan-di-Puskesmas-Sipatana-Kota-Gorontalo-berjalan-normal.jpg)