Dari Cleaning Service, Haryono Mile Bagikan Kisah Menjadi ASN Gorontalo

TRIBUNGORONTALO.COM – Senyum merekah di wajah Haryono Mile (53) saat dilantik sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Pria asal Toto Selatan, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango ini tak mampu menyembunyikan rasa harunya.

Setelah 13 tahun mengabdi di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag), Haryono akhirnya resmi menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Sudah 13 tahun saya bekerja,” ujar Haryono kepada TribunGorontalo.com, Kamis (23/10/2025).

Ia bergabung dengan Kemenag Kabupaten Bone Bolango pada tahun 2013. Awalnya, ia bekerja sebagai cleaning service (CS), menjalani rutinitas harian seperti menyapu, mengepel, dan menjaga kebersihan lingkungan kantor.

“Dari awal saya memang cleaning service,” tuturnya.

Meski pekerjaannya tidak mudah, Haryono menjalani tugasnya dengan penuh ketulusan dan keikhlasan. Ia tak pernah membayangkan bahwa suatu hari akan menyandang status sebagai abdi negara.

Baginya, membersihkan kantor bukan sekadar pekerjaan, melainkan bentuk pengabdian.

“Saya jalani dengan senang dan ikhlas,” ucapnya.

Seiring berjalannya waktu, nasib baik mulai berpihak padanya. Berkat kebijakan internal kantor, Haryono dipercaya untuk naik jabatan menjadi satpam.

“Baru naik lagi, sesuai kebijakan kantor, jadi satpam,” katanya sambil tersenyum.

Kenaikan jabatan itu sudah menjadi anugerah besar bagi Haryono. Namun siapa sangka, kesabaran dan ketekunannya membuahkan hasil yang lebih manis.

Haryono termasuk satu dari 99 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Gorontalo resmi dilantik hari ini, Kamis (23/10/2025).

Pelantikan ini dilaksanakan secara serentak secara nasional dan diikuti secara daring dari Asrama Haji Gorontalo, Jalan Poowo, Kelurahan Bulotadaa, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo.

Meskipun digelar secara virtual, suasana pelantikan tetap berlangsung khidmat dan penuh kebahagiaan.