Tribun Podcast

Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail Bicara Perluasan Ibu Kota hingga Alasan Enggan Tanggapi Fitnah

Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail mengungkap alasan perluasan Kota Gorontalo sebagai Ibu Kota Provinsi Gorontalo.

Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Aldi Ponge

"Kemudian adalah infrastruktur jalan. Untuk saat ini yang menjadi langkah awal kita adalah jalan-jalan yang menjadi kewenangan provinsi itu yang kita dahulukan untuk dilakukan perbaikan," ungkapnya.

Pemprov memprioritaskan sejumlah jalan utama yang menjadi tanggungjawab pemprov di antaranya pedestrian kanal di Jalan HOS Cokroaminoto. 

"Pembangunan jalan tersebut memang agak sedikit terlambat karena adanya efisiensi. Proyek tersebut ditargetkan akan selesai tahun ini karena  saya sudah beritahu jangan mengulangi kesalahan yang lalu lalu," tegasnya.

Selain itu, pemprov sedang memperbaiki Jalan Brigjen Piola Isa, Jalan Prof Aloe Saboe dan Jalan di perbatasan kota di Botu Pingge.

Tolak Mobil Dinas Baru Untuk Gubernur

Gusnar mengungkap alasan masih menolak pengadaa mobil dinas gubernur dalam APBD 2025 bahkan dalam APBD 2026 nanti.

"Saya kira belum waktunya juga karena mobilnya masih bagus, kecuali kalau mobilnya sudah tidak ada mobil. Tentunya alokasi tersebut akan disalurkan untuk program-program yang prioritas untuk masyarakat," ungkapnya.

Dia mengungkap tips pemprov pernah mendapat apresiasi mendagri terkait 10 besar realisasi pendapatan tertinggi dan peringkat ketiga nasional penyerapan APBD 2025.

"Memang kami ada rapat pimpinan sebulan sekali itu dihadiri langsung oleh para pimpinan OPD. Namun dalam keseharian paling tidak setiap minggu saya memonitor dari laporan yang disampaikan oleh badan keuangan dan pengembangan ekonomi mengenai progres," ungkapnya

Katanya, kuncinya sebagai Gubernur rajin memonitor pengelolaan keuangan dan program yang dilaksanakan OPD. 

"Harus diakui teman-teman di OPD itu banyak kerjaannya juga. Sehingga masalah pendapatan asli daerah itu harus terus kita Ingatkan, jadi manajemennya biasa-biasa saja," bebernya

Gusnar mengajak semua pihak mempertahankan kebersamaan di Provinsi Gorontalo agar pembangunan daerah semakin baik dan masyarakat makin sejahtera.

"Saling menjaga, saling memberikan masukan, saling mengkritik, kritik yang orientasinya ke depan membangun. Kemudian yang paling penting adalah bagaimana menciptakan suasana yang kondusif masalah keamanan dan ketertiban dan yang ketiga adalah teruslah saling membantu budaya gotong royong apalagi kalau ada bencana," imbaunya. (*/Jian)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved