Info Harga Pangan Gorontalo

Pedas Seperti Harganya, Cabai di Pasar Jumat Gorontalo Utara Tembus Rp100 Ribu per Kg

Harga sejumlah bahan pokok di Kabupaten Gorontalo Utara mengalami lonjakan, salah satunya adalah cabai rawit yang kini tembus Rp100 ribu per kilogram.

Penulis: Efriet Mukmin | Editor: Wawan Akuba
FOTO: Efriet S Mukmin, TribunGorontalo.com
HARGA BAHAN POKOK - Beberapa Komoditi berupa tomat dan cabai di Pasar Jumat Gorontalo Utara, Jumat (4/7/2025). Harga bahan pokok ini mengalami lonjakan harga khususnya cabai 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Harga sejumlah bahan pokok di Kabupaten Gorontalo Utara mengalami lonjakan, salah satunya adalah cabai rawit yang kini tembus Rp100 ribu per kilogram.

Kenaikan ini terpantau di Pasar Jumat, Desa Molingkapoto, Kecamatan Kwandang, pada Jumat (4/7/2025).

Sejak pagi hari, suasana pasar tampak ramai dipadati warga yang datang untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.

Namun, banyak dari mereka mengeluhkan kenaikan harga, khususnya pada komoditas sayuran dan bumbu dapur.

Dibanding harga pekan sebelumnya, Minggu (29/6/2025), harga cabai naik sebesar Rp10 ribu dari Rp90 ribu menjadi Rp100 ribu per kg.

Kenaikan ini diduga akibat terbatasnya pasokan cabai lokal di tengah permintaan yang tinggi.

“Saat ini permintaan cabai rawit cukup banyak, tapi stoknya terbatas. Itu yang bikin harga naik,” ujar Andri Hasan, salah satu pedagang cabai di Pasar Jumat, kepada TribunGorontalo.com.

Andri juga menambahkan bahwa meski ada pasokan cabai dari Makassar, harga cabai lokal tetap tinggi karena dinilai lebih berkualitas.

“Cabai lokal lebih awet dan tidak mudah busuk, jadi masih jadi pilihan utama pembeli,” katanya.

Tak hanya cabai, tomat pun mengalami kenaikan harga. Dari sebelumnya Rp25 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp30 ribu per kg.

Menurut Andri, penyebabnya sama, yaitu stok yang menipis sementara permintaan konsumen meningkat.

Namun, beberapa bahan pokok lainnya tercatat masih stabil.

Bawang merah dijual seharga Rp50 ribu per kg, bawang putih Rp40 ribu per kg. Minyak goreng curah dibanderol Rp27 ribu untuk kemasan 1,5 liter.

Kenaikan harga ini menjadi perhatian para pembeli. Salah satunya adalah Novi, warga Kwandang, yang mengaku kewalahan mengatur pengeluaran dapur.

“Harga bahan pokok sekarang mahal, apalagi cabai dan tomat. Biasanya tomat paling mahal Rp20 ribu, sekarang sudah Rp30 ribu. Jadi saya harus lebih hemat dan atur ulang anggaran belanja,” keluh Novi.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved