Human Interest Story
Biker Vespa 64 Tahun Tembus Jalur Ekstrem dari Kendari ke Gorontalo, Buktikan Umur Hanya Angka
Usia tak jadi penghalang bagi Sadikin, biker Vespa asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, untuk menempuh perjalanan ribuan kilometer demi menghadiri ja
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Usia tak jadi penghalang bagi Sadikin, biker Vespa asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, untuk menempuh perjalanan ribuan kilometer demi menghadiri jambore skuter se-Sulawesi di Gorontalo.
Pria berusia 64 tahun ini berhasil menaklukkan berbagai medan sulit, termasuk tanjakan curam Gunung Tinombala di Sulawesi Tengah, yang terkenal ekstrem bagi kendaraan roda dua.
“Umur hanya angka. Yang penting semangat dan kekompakan,” ujar Sadikin saat ditemui di Alun-Alun Bone Bolango, Jumat (4/7/2025).
Perjalanan Enam Hari Penuh Tantangan dan Solidaritas
Sadikin berangkat dari Kendari sejak Jumat pagi (27/6/2025) dan tiba di Gorontalo pada Kamis malam (3/7/2025).
Bersama rekan-rekan sesama pecinta Vespa, ia menyebut perjalanan ini penuh cerita dan kebersamaan.
“Kami tidak menghitung jarak, tapi menghargai silaturahmi. Ini bukan sekadar hobi, tapi keluarga,” ungkapnya.
Selama perjalanan, rombongan sempat tidur di masjid-masjid dan menghadapi kerusakan kendaraan.
Namun, semuanya dilalui dengan penuh tawa dan semangat gotong royong.
“Tidur di masjid dan berbagi cerita jadi momen paling berkesan. Kadang kami juga ikut membersihkan masjid sebagai bentuk touring religius,” tambahnya.
Salah satu medan paling menantang yang mereka lalui adalah Gunung Tinombala, tepatnya di Puncak Bosagong, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Jalur ini dikenal sulit ditembus kendaraan tua seperti Vespa.
“Kami butuh tiga jam hanya untuk mendaki tanjakan. Tapi karena kerja sama tim, kami bisa menaklukkannya,” kata Sadikin bangga.
Sudah Tiga Kali ke Gorontalo
Sadikin menyebut ini bukan kali pertama dirinya datang ke Gorontalo. Ia mengaku sudah tiga kali hadir dalam kegiatan komunitas Vespa di provinsi ini.
“Gorontalo selalu berkesan. Orang-orangnya ramah, udaranya sejuk, dan suasananya nyaman,” puji Sadikin.
Kisah 2 Pemuda Gorontalo Berangkat Umrah Berbekal Uang Rp2 Juta |
![]() |
---|
Tangis Haru Ibu Maryam Rudin, Sang Anak Sukses Raih Toga |
![]() |
---|
Sosok Muhamad Laniu, Guru Honorer Penjaga Tradisi Gorontalo |
![]() |
---|
Setia dengan Pahangga, Misi Nusi Bertahan hidup di Tengah Hutan Desa Modelidu Gorontalo |
![]() |
---|
Penantian 15 Tahun Terbayar, Usman Djafar Akhirnya Terima Bantuan Pemerintah Gorontalo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.