Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail Turunkan Tim Penanganan Bencana Bantu Korban Banjir di Pohuwato

TRIBUNGORONTALO.COM - Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail sudah menurunkan Tim Penanganan Bencana untuk membantu para korban banjir di Pohuwato.

DIketahui, banjir melanda 5 kecamatan, yaitu kecamatan Randangan, Kecamatan Wanggarassi , Kecamatan Lemito, Kecamatan Taluditi dan Kecamatan Paguat.

Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas Sosial Provinsi Gorontalo langsung diperintahkan turun ke  desa terparah yaitu Desa Tuwea dan Desa Bohusami Kecamatan Wanggarasi.

Atas kejadian bencana banjir tersebut, data yg diterima oleh TRC Dinas Sosial Provinsi Gorontalo dari PUSDALOP Kabupaten Pohuwato bahwa jumlah masyarakat terdampak hingga mencapai 2.542 KK / 8.468 Jiwa.

Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dan Wakil Gubernur Idah Syaidah segera merespon cepat atas kejadian tersebut dan memberikan instruksi kepada Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo Sagita Wartabone untuk segera melakukan koordinasi dengan pihak – pihak terkait dan segera memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak.

Sagita Wartabone kemudian mengirimkan bantuan darurat berupa makanan siap saji, kasur, selimut, sandang dan keperluan mendesak lainnya,

Kemudian Pemerintah Provinsi Gorontalo mengirimkan Tim Layanan Dapur Umum ke lokasi bencana guna membantu Pemerintah Kab. Pohuwato dalam melayani masyarakat terdampak bencana khususnya kepada masyarakat yang mengungsi dan belum bisa melakukan aktivitas memasak pada Senin 23 Juni 2025

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, Sujono Said Antule menyampaikan  terlaksananya penanganan layanan Dapur Umum adalah atas dukungan Kementerian Sosial RI, Pemerintah Provinsi Gorontalo, dan Pemerintah Kab. Pohuwato.

"Kami membagi Tim TRC yang terdiri dari Tagana Provinsi, staf Dinas Sosial Provinsi dan Kabupaten Pohuwato menjadi dua, yaitu Tim Dapur Umum dan Tim Assesment kerusakan rumah serta korban akibat bencana. Tim ini akan bekerja melakukan pelayanan penyediaan makanan siap saji dan assesment kerugian guna mendapatkan bantuan bantuan lanjutan berupa Bantuan Bahan Bangunan Rumah dan Santunan bagi Korban yg meninggal dan Luka-luka dari Kementerian Sosial RI," jelasnya 

Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail melalui juru bicaranya Alvian Mato, menyampaikan pada saat bencana Gubernur Gorontalo langsung bertindak cepat dengan melakukan pemetaan dan identifikasi dampak bencana tersebut.

“Tujuannya untuk evakuasi, dan penggulangan bencana serta menyiapkan bantuan dan logistik guna kebutuhan pemulihan masyarakat yang terdampak banjir dan pasca banjir. Serta melakukan pemulihan kembali,” kata Alvian.

Langkah langkah cepat telah lakukan melalui koordinasi dengan pemerintah kabupaten Pohuwato serta telah memaksimlkan sumber agar bencana segera tertangani.

Alvian Mato menyampaikan bahwa sejak  Tim BPBD sudah berada di Pohuwato sejak minggu

“BPBD Provinsi Gorontalo sudah mendirikan dapur umum di Desa Malango, Kec. Taluditi, guna melakukan langkah-langkah penanggulangan darurat. Di samping itu juga, Alhamdulillah tim dari BNPB juga ada di lokasi dan didampingi oleh BPBD Provinsi Gorontalo,” ujarnya.

Alvian juga menambahkan bahwa Dinas Sosial juga akan bergabung di Hari Selasa, guna menyesuaikan dengan Tim BPBD.