Berita Kota Gorontalo

Galian C Biang Banjir Tenilo Kota Gorontalo, BPBD Mengaku Tak Berdaya Hentikan

Banjir yang kerap melanda wilayah Kelurahan Tenilo, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo, disebut dipicu oleh aktivitas pertambangan ilegal jenis gali

|
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
GOOGLE EARTH
BANJIR TENILO -- Meski wilayah Tenilo rawan longsor dan banjir, penambangan material terus beroperasi tanpa henti. BPBD Kota Gorontalo pasang tanda rawan bencana di Tenilo, namun tak punya kuasa menghentikan galian C. Galian C diduga jadi pemicu utama banjir di Tenilo, sementara warga masih terus menggali. 

Sebagai langkah antisipatif, BPBD Kota Gorontalo telah memiliki peta wilayah rawan banjir.

Menurut Darwin, terdapat empat kecamatan yang masuk kategori rawan tinggi terhadap ancaman banjir.

“Empat wilayah yang sering terdampak saat banjir antara lain Kecamatan Dumbo Raya, Hulonthalangi, Kota Barat, dan Kota Timur,” jelasnya.

Untuk mendukung kesiapsiagaan, BPBD juga memanfaatkan teknologi deteksi dini. Sebuah menara pemantau dipasang di Kantor Kelurahan Bugis untuk memantau potensi bencana secara real-time.

“Alat deteksi tersebut akan mengirimkan sinyal ke sistem kami. Setelah ada peringatan, Tim Reaksi Cepat (TRC) akan langsung diterjunkan ke lokasi untuk mengevakuasi dan membantu warga terdampak,” ujarnya.

Darwin menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya memperkuat kesiapsiagaan masyarakat dan mempercepat respon jika bencana terjadi.

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved