Kasus Omicron
Kasus Omicron JN 1 Sudah Masuk Sulsel, Dinkes Gorontalo: Perlu Ditingkatkan Kewaspadaan
Varian Covid-19, Omicron JN. 1 kini telah menyebar ke lima provinsi di Indonesia.
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM – Varian Covid-19, Omicron JN. 1 kini telah menyebar ke lima provinsi di Indonesia.
Fungsional Epidemiolog Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Nangsi Pou, mengatakan saat ini tedapat 165 kasus Omicron JN.1.
"Sekarang sudah lima. Jakarta, Banten, Jawa Timur, Sumatera Selatan dan Sulawesi Selatan," ungkap Nangsi kepada TribunGorontalo.com, Selasa (10/6/2025).
Menurutnya, Sulawesi Selatan menjadi daerah yang perlu diwaspadai karena akses keluar-masuk ke Gorontalo lebih intens.
"Karena transportasi Gorontalo dan Makassar ini kan lancar jadi perlu ditingkatkan lagi kewaspadaannya," tegasnya.
Adapun Virus Omicron JN 1, gejalanya menyerupai batuk flu biasa namun penyebaran lebih cepat dari Covid-19.
"Walau dia biasa tapi penularan cukup kencang, maka kalau ada yang merasakan flu, harapannya masyarakat mau diperiksa untuk memastikan ini covid atau tidak," bebernya.
Dinkes Gorontalo saat ini terus melakukan edukasi melalui media massa dan media sosial.
Ia berharap masyarakat bisa melakukan vaksin Covid-19, terutama kelompok lanjut usia (lansia).
Saat ini, katanya, Dinkes Gorontalo tengah berkoordinasi dengan pihak terkait mengenai surat edaran Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
"Kami meneruskan surat edaran itu ke kabupaten/kota dan rumah sakit untuk memastikan informasi itu benar-benar sampai," ungkapnya saat diwawancarai TribunGorontalo.com, Selasa (10/6/2025).
"Kami fungsinya sebagai pengawas dan mengkoordinasikan kegiatan yang perlu kami tindaklanjuti," jelasnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: 2 Jemaah Haji Gorontalo Jalani Safari Wukuf, Jatuh Sakit saat Armuzna
Apa itu Omicron JN.1?
Dilansir TribunGorontalo.com dari situs Yale Medicine, Omicron JN.1 merupakan kerabat dekat BA.2.86 (secara informal disebut sebagai "Pirola").
Perbedaan antara BA.2.86 dan JN.1 adalah bahwa JN.1 memiliki satu mutasi pada protein lonjakannya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.