Gempa Bumi
Baru Saja Terjadi Gempa Bumi Sabtu Siang Ini 07 Juni 2025, Berikut Data Lengkapnya
Gempa bumi dengan magnitudo 3,5 mengguncang wilayah tenggara Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku, pada pukul 12.27 WIB, Sabtiu (7/6/2025).
TRIBUNGORONTALO.COM — Gempa bumi dengan magnitudo 3,5 mengguncang wilayah tenggara Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku, pada pukul 12.27 WIB, Sabtiu (7/6/2025).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa pusat gempa terletak pada koordinat 3,24° LS dan 131,06° BT.
Lokasi ini sekitar 65 kilometer tenggara Kecamatan Werinama, salah satu wilayah pesisir di bagian timur Pulau Seram.
Gempa ini terjadi pada kedalaman 15 kilometer, yang tergolong gempa dangkal, dan kerap dihubungkan dengan aktivitas sesar lokal aktif atau patahan kerak bumi di dekat zona transisi antara Lempeng Laut Banda dan mikrolempeng di sekitar Pulau Seram.
Dengan kekuatan Magnitudo 3,5, gempa ini termasuk dalam kategori lemah, namun karena kedalamannya yang hanya 15 km.
Getaran gempa ini berpotensi dirasakan di permukaan, terutama di wilayah pesisir dan dataran rendah di sekitar Werinama hingga Kecamatan Siwalalat.
Meskipun tidak menimbulkan kerusakan, gempa dangkal seperti ini memiliki kemungkinan disebabkan oleh aktivitas patahan aktif lokal.
BMKG sejauh ini belum melaporkan adanya gempa susulan (aftershock) maupun aktivitas seismik lanjutan.
Wilayah Pulau Seram merupakan salah satu zona seismik aktif di Indonesia Timur, terletak dekat zona tumbukan antara Lempeng Indo-Australia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Eurasia, dengan kompleksitas lempeng mikro seperti Mikrolempeng Banda.
Aktivitas seismik di Seram banyak dipengaruhi oleh keberadaan zona subduksi Laut Banda dan struktur sesar lokal seperti Sesar Seram dan Sesar Tarera-Aiduna.
Beberapa gempa dangkal dan menengah kerap terjadi di wilayah ini, meski sebagian besar berskala kecil hingga sedang.
Pada tahun-tahun sebelumnya, gempa-gempa berkekuatan 4 hingga 5 magnitudo sempat tercatat di sekitar Seram Utara dan Seram Timur.
Imbauan dan Tindakan Masyarakat
BMKG menegaskan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami, karena magnitudonya kecil dan tidak terjadi di dasar laut dalam yang mampu memicu pergeseran besar volume air.
Meski demikian, masyarakat di sekitar Werinama, Siwalalat, dan pesisir tenggara Seram diimbau untuk:
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.