Peredaran Narkoba
Jejak Dewi Astutik: Perempuan Asal Ponorogo Jadi Pengendali Narkoba Jaringan Golden Triangle
Ia bukan hanya buronan nasional, tetapi juga telah masuk dalam red notice Interpol, menjadikannya salah satu buronan paling dicari oleh Badan Narkotik
TRIBUNGORONTALO.COM-Sosok perempuan bernama Dewi Astutik kini menjadi perbincangan nasional setelah namanya disebut sebagai pengendali utama jaringan narkotika internasional dari kawasan berbahaya Golden Triangle.
Ia bukan hanya buronan nasional, tetapi juga telah masuk dalam red notice Interpol, menjadikannya salah satu buronan paling dicari oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia.
Ia diduga kuat berada di kawasan Kamboja dan menjalankan operasinya dari Luar Negeri, untuk menangkap Dewi, BNN bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) dan Kepolisian Internasional.
Bahkan, Dewi Astutik masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) karena diduga menjadi pengendali narkoba jaringan internasional.
Dewi Astutik pun masuk jaringan golden triangle, seperti yang disampaikan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) RI.
Kepala BNN RI, Komjen Marthinus Hukom, mengungkapkan bahwa Dewi Astutik telah buron sejak 2024 dan merupakan pengendali utama jaringan narkotika internasional yang sedang diburu.
"Keempat WNI yang diamankan memiliki hubungan dengan Dewi Astuti, dan kini berada di jaringan internasional Golden Triangle," kata Marthinus dalam konferensi pers di Dermaga Bea Cukai Batam, Tanjunguncang, Batam, Kepulauan Riau, Senin (26/5/2025), dilansir SuryaMalang.com.
Sebagai informasi, Golden Triangle atau Segitiga Emas adalah kawasan rawan peredaran narkoba yang meliputi Thailand, Myanmar, dan Laos.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Rumah di Jl HB Jassin Kota Gorontalo eks Jl Agusalim
Fakta-fakta Dewi Astutik
1. Dewi Astutik Buron sejak 2024
Marthinus menjelaskan, Dewi Astutik telah buron sejak 2024. Ia diyakini kini berada di sekitar wilayah Kamboja.
Untuk memburu Dewi Astutik, Marthinus mengatakan, BNN bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN).
"Kami bekerja sama dengan BIN untuk mencari Dewi Astuti di Kamboja dan sekitarnya," tegasnya.
Selain nama Dewi Astuti, BNN mengungkap keterlibatan Chancai, Warga Negara (WN) Thailand yang juga menjadi pengendali jaringan narkotika lewat kapal yang sama.
Chancai telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) internasional.
2. Punya Nama Lain di Desanya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.