Kasus Rabies

Ada 281 Kasus Gigitan Hewan Rabies Sepanjang Tahun 2025, Ini Upaya Pemerintah Tekan Penyebaran 

Penyakit rabies merupakan hal krusial dan menjadi perhatian publik apalagi Provinsi Gorontalo. Hal ini dikarenakan penyakit rabies ini jika berakibat

TribunGorontalo.com/Jefry Potabuga
RABIES DI GORONTALO -- Iswan Ahmad saat ditemui TribunGorontalo.com, Kamis (22/5/2025). Sepanjang tahun 2025 tercatat ada 281 kasus gigitan hewan rabies, ini upaya yang dilakukan oleh Dinkes Provinsi Gorontalo tekan penyebaran. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Penyakit rabies merupakan hal krusial dan menjadi perhatian publik apalagi Provinsi Gorontalo.

Hal ini dikarenakan penyakit rabies ini jika dibiarkan berakibat fatal, bisa menyebabkan kematian.

Sehingga, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Gorontalo gencar melakukan berbagai langkah pencegahan penyebaran penyakit tersebut.

Ketua Tim Kerja Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak Menular Dinkes Gorontalo, Iswan Ahmad mengatakan sepanjang tahun 2025 tercatat ada 281 kasus gigitan hewan rabies.

Baca juga: BPJS Kesehatan Gorontalo Sosialisasikan Program REHAB bagi Peserta Mandiri yang Menunggak Iuran

Namun, kata Iswan dari angka tersebut belum ada yang positif rabies.

"Tapi di data itu belum ada yang positif rabies, untuk positif rabies ini bisa dilihat dari pemeriksaan di laboratorium," ujarnya kepada TribunGorontalo.com, Kamis (22/5/2025).

Sedangkan di tahun 2024 kemarin tercatat ada 1087 kasus dimana terdapat dua kematian, satu berasal dari Kabupaten Gorontalo dan satu dari Kabupaten Boalemo.

Kasus meninggal dunia ini, Iswan menegaskan disebabkan warga tidak mau datang ke puskesmas atau rumah sakit untuk melakukan penanganan.

Akhirnya rabies ini dibiarkan dan berakibat pada kematian.

Hal ini menunjukkan bahwa masih ada masyarakat yang belum mengetahui vaksin anti rabies pada hewan dan manusia.

Baca juga: BPJS Kesehatan Gorontalo Sosialisasikan Program REHAB bagi Peserta Mandiri yang Menunggak Iuran

"Sehingga kadang-kadang  tidak tertangani oleh petugas kesehatan, sampai berdampak pada kematian akibat penyakit rabies," tegasnya.

Kasus rabies di tahun 2025 kata Iswan justru berkurang dari tahun sebelumnya.

Ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk terus memberantas adanya penyakit rabies di Gorontalo.

Namun ia berharap adanya dukungan dari semua pihak termasuk masyarakat itu sendiri.

Baca juga: Usai Tanda Tangan, Dana PIP Milik Siswa Dipotong Rp150 Ribu oleh Sekolah, Ortu Murid Pilih Lapor

Dinas Kesehatan pun terus melakukan upaya pencegahan penyebaran salah satunya dengan terus berkoordinasi dengan Dinas Peternakan Gorontalo untuk penanganan hewan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved