Berita Viral
Polisi Medan Selidiki Paket Jenazah Bayi, CCTV Rekam 2 Orang Diduga Pemesan Ojol
Pihak kepolisian Medan tengah menyelidiki paket jenazah bayi yang diterima ojek online (ojol).
TRIBUNGORONTALO.COM – Pihak kepolisian Medan tengah menyelidiki paket jenazah bayi yang diterima ojek online (ojol).
Melansir dari KompasTV, Jumat (9/5/2025), rekaman CCTV menunjukkan seorang pria dan wanita yang diduga pemesan ojol.
Kapolsek Medan Timur menyebut tiga saksi telah diperiksa.
Tim gabungan Polsek Medan Timur dan Polrestabes Medan juga mendalami sejumlah rekaman CCTV terkhusus yang memperlihatkan keberadaan pengirim paket.
Mereka memastikan penerima paket yang dikirim fiktif karena saat pengemudi ojek tiba di lokasi yang dituju, penerima paket tak bisa dihubungi.
Seorang pengemudi ojek daring dikejutkan dengan penemuan jenazah bayi dari paket yang hendak diantar.
Jasad bayi itu dipaketkan melalui layanan ojek online. Jenazah bayi serta pengemudi ojol diperiksa di Polsek Medan Timur.
Kronologi
Dikutip dari Tribun Medan, peristiwa ini terjadi di Jalan Bilal, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut), pada Kamis (8/5/2025) pagi sekira pukul 08.00 WIB.
Ketua Gabungan Ojek Roda Dua Medan Sekitar (Godams), Agam Zubir, mengungkapkan driver ojol yang menerima paket tersebut bernama Muhammad Yusuf Ansari (35).
Sementara, nama pelanggan yang tertera di aplikasi ojol bernama Rudi. Lalu, pihak penerima paket tersebut berinisial P.
"Si driver mendapat orderan dekat SPBU Simpang Jalan Bilal yang akan diantar ke Jalan Ampera," ujar Agam.
Agam menuturkan sosok yang memberikan paket ke Yusuf adalah sepasang muda-mudi.
Dia mengatakan mereka langsung pergi ketika sudah menyerahkan paket berisi mayat bayi tersebut.
"Yang memberikan tas itu sepasang muda-mudi. Mereka langsung pergi naik angkot," ungkapnya.
Baca juga: DPRD Provinsi Gorontalo Desak Polisi Usut Penyebab Kematian Pekerja Bendungan Bulango Ulu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.