Objek Wisata Gorontalo

Pentadio Resort Gorontalo Bakal Diurus Pihak Ketiga, Disparporapar Target Izin Rampung Tahun 2025

Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Gorontalo bakal kerja sama dengan investor untuk pengelolaan dan pengembangan kawasan wisa

Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Wawan Akuba
FOTO: Herjianto Tangahu, TribunGorontalo.com
PENTADIO RESORT : Suasana di kolam pemandian wisata Pentadio Resort, Sabtu (3/5/2025). Pemkab Gorontalo rencana akan menggaet investor untuk mengelola wisata Pentadio Resort. FOTO: Herjianto Tangahu, TribunGorontalo.com 

Pentadio Resort sendiri merupakan salah satu destinasi wisata favorit masyarakat Gorontalo.

Kawasan ini dikenal dengan fasilitas pemandian air panas, kolam renang, serta suasana sejuk dan asri yang dihasilkan dari rimbunnya pepohonan di sekitar area wisata. 

Lokasinya yang berdekatan dengan Danau Limboto semakin menambah daya tarik tempat ini sebagai destinasi liburan.

Namun, berdasarkan penuturan salah satu penjaga kawasan wisata, Marten Ishak, jumlah kunjungan wisatawan saat ini mengalami penurunan cukup signifikan. 

"Sekarang yang ramai cuma hari Sabtu, Minggu atau hari libur. Itupun tidak seramai dulu," ujarnya.

Marten menjelaskan bahwa tarif masuk ke kawasan wisata ini cukup terjangkau. 

Pengunjung hanya dikenakan biaya Rp5.000 untuk masuk, Rp10.000 untuk menggunakan kolam renang, dan Rp15.000 untuk menikmati fasilitas sauna atau pemandian air panas.

Akses menuju Pentadio Resort pun tergolong mudah. Dari pusat Kota Gorontalo, wisatawan hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit dengan jarak sekitar 13 kilometer. 

Sementara dari pusat pemerintahan Kabupaten Gorontalo di Kecamatan Limboto, hanya memerlukan waktu sekitar 8 menit atau sekitar 3,7 kilometer.

Dengan masuknya investor dan rencana revitalisasi kawasan, diharapkan Pentadio Resort dapat kembali menjadi destinasi unggulan tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga mampu menembus pasar wisata nasional bahkan internasional. 

Selain itu, Waris berharap keterlibatan investor ini juga dapat membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar, baik dari sisi ekonomi maupun sosial.

"Kami ingin kawasan ini tertata dengan baik, profesional, dan memberikan manfaat besar, terutama untuk masyarakat sekitar. Jika dikelola secara maksimal, kami yakin wisata Gorontalo bisa lebih dikenal luas," tutup Waris. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved