Dugaan Pungli di IAIN Gorontalo

Ketua Panitia Bantah Tudingan Pungli Pengukuhan PPG IAIN Sultan Amai Gorontalo

Ketua Panitia, Siti Rabiatul Adawiyah, menjelaskan bahwa pada dasarnya kegiatan pengukuhan PPG biasanya dilaksanakan secara daring.

|
Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com
Rektorat IAIN Gorontalo. 

 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Sebuah keluhan viral di media sosial mengungkap dugaan pungutan liar (pungli) dalam acara Pengukuhan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Batch 2 Tahun 2024 di LPTK IAIN Sultan Amai Gorontalo.

Keluhan itu pertama kali diunggah akun Facebook Ronal Ashli yang menyoroti sejumlah biaya yang dinilai membebani mahasiswa.

Dalam unggahan tersebut, pengunggah mempertanyakan mengapa seluruh biaya acara pengukuhan harus ditanggung mahasiswa.

Beberapa komponen biaya yang dipersoalkan meliputi cenderamata sebesar Rp200.000 dan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk honor LPTK. 

Baca juga: Meliput di Indonesia? Jurnalis Asing Kini Harus Kantongi Izin Polisi


Baca Selengkapnya

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved