Kapolri Dicopot

Ray Rangkuti Nilai Kapolri Banyak Terlibat Politik Praktis, Pesimis Prabowo Bisa Copot

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dinilai terlalu banyak terlibat politik praktis sehingga perlu dicopot dari jabatannya.

Editor: Ponge Aldi
YouTube KOMPASTV
MINTA KAPOLRI DICOPOT - Foto Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menggelar konferensi pers di Mabes Polri Jakarta pada Jumat (30/9/2022) sore. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dinilai terlalu banyak terlibat politik praktis sehingga perlu dicopot dari jabatannya. 

Menurut Usman praktik pelanggaran hukum yang dilakukan Polri dibawah Listyo Sigit seperti kejadian yang berulang dan sistematis sehingga perlu adanya langkah korektif baik dari DPR maupun Presiden.

"Karena Kapolri sebenarnya berada langsung di bawah Presiden dan tanggung jawab demokratis dalam sebuah masyarakat itu harus ada kontrol berlapis," tegasnya.

Sementara itu, Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Mohammad Choirul Anam berpandangan, semua Kapolri pasti memiliki persoalan dan prestasi masing-masing.

Di tengah banyaknya kritikan terhadap Korps Bhayangkara, Anam menyebut Kapolri saat ini juga mempunyai prestasi.

Salah satunya melahirkan sebuah Direktorat pelindungan anak dan perempuan.

Oleh karena itu, eks Komisioner Komnas HAM ini bilang persoalan institusi Polri bukan hanya disebabkan oleh orang tertentu.

Tapi, jauh lebih luas yaitu soal perbaikan struktural dan kultural baik itu pendidikan maupun perbaikan sumber daya manusia di Institusi Kepolisian.

“Saya sih lebih bagus pergantiannya natural saja kayak sebelum-sebelumnya. Semua kepala kepolisian memang memiliki catatan yang baik yang positif, prestasi maupun yang masalah. Sehingga pergantian itu menjadi sesuatu yang sifatnya natural,” kata Anam.
 
 Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengamat Sebut Kapolri Banyak Terlibat Politik Praktis, Choirul Anam Kompolnas Berbeda Pandangan

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved