Berita Viral
WNA di Bali Viral Karena Buat Onar hingga Aniaya Security hingga Korban Alami Luka Lebam
Warga Negara Asing (WNA) di Bali lakukan aksi pengroyokan terhadap seorang security yang dilakukan di tempat hiburan malam.
KBYD pun akhirnya harus dilarikan dan dirawat di Klinik Hydro Medical Bali, Jalan Subak Sari, Banjar Tegal Gundul, Tibubeneng, Kuta Utara.
Tidak hanya itu, polisi mencatat ada 4 security yang mengalami luka-luka.
Baca juga: SMK Negeri Model Gorontalo Bikin Inovasi Teknologi Pertanian, Mengairi Kebun Sambil Tiduran
Salah satu security yakni dengan inisial GDW (30) yang tinggal di Jalan Pulau Serangan Denpasar itu menceritakan sekitar pukul 21.55 Wita yang saat itu ada di areal parkir parkir Finns Beach Club melihat WNA tersebut memberontak saat dikeluarkan dari Finns.
Bahkan dirinya selaku security berusaha mengamankan WNA tersebut dengan mengikat tangannya.
Sayangnya, belum berhasil mengikat, tiba-tiba teman-teman WNA yang berjumlah 4 orang datang dan memukul dirinya serta memukul security yang lainnya.
Bahkan saat itu GDW juga melihat para pelaku memukul dengan membabi-buta bahkan ada yang dipukul menggunakan kayu.
“Jadi setelah sejumlah security dipukul, lalu mereka kabur dengan berlari ke arah utara yakni ke arah Jalan Pantai Berawa,” ujarnya kepada aparat kepolisian.
Korban Alami Gigi Patah Hingga Mendapat Bekas Gigitan
Kasi Humas Polres Badung Ipda Putu Sukarma menceritakan dari hasil pengecekan awal jajaran Satreskrim Polsek Kuta Utara ada 4 security yang mengalami luka-luka yakni dengan inisial KBYD mengalami gigi bawah patah, hidung mengeluarkan darah, dan kepala belakang robek.
“Jadi satu security harus menjalani pemeriksaan medis dan dirawat di Klinik,” ujarnya.
Sementara GDW yang merupakan saksi yang ikut pada kejadian itu mengalami bengkak di belakang telinga kiri dan luka lecet di pipi sebelah kiri.
Baca juga: Cap Go Meh di Gorontalo Berlangung Meriah, UMKM Merasa Diuntungkan
Selain itu, security dengan inisial LR mengalami luka gigitan di tangan kiri dan luka lecet di siku tangan kanan.
Terakhir security dengan inisial GNAS mengalami luka lebam pada pipi bagian kanan.
“Jadi kejadiannya pada pukul 21.47 Wita dan sampai saat ini aparat kepolisian Polsek Kuta Utara masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” bebernya.
Disinggung apakah WNA itu sudah diamankan, Ipda Sukarma mengaku polisi sudah mengantongi identitas WNA tersebut.
Hanya saja saat ini dari laporan yang diterima masih melakukan pengejaran.
“Tunggu dulu sebentar, WNA yang terlibat masih dalam penyelidikan. Semoga hari ini (kemarin) berhasil diamankan, dan akan kami sampaikan updatenya lebih lanjut,” ucapnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.