Berita Internasional

Netflix Naikkan Harga Langganan, Ini Tarif Baru dan Alasan di Baliknya

Peningkatan jumlah pelanggan ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah Netflix, dengan total pelanggan global kini mencapai 302 juta. Hal ini sem

Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
Getty
Netflix menaikan harga langgannya. 

TRIBUNGORONTALO.COM -- Netflix mengumumkan pada Selasa (21/1/2025), bahwa harga langganannya di AS dan Kanada akan mengalami kenaikan.

Langkah ini diambil setelah perusahaan melaporkan adanya penambahan 19 juta pelanggan baru pada kuartal terakhir 2024.

Peningkatan jumlah pelanggan ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah Netflix, dengan total pelanggan global kini mencapai 302 juta. Hal ini semakin mengukuhkan posisi Netflix sebagai pemimpin di industri streaming.

Menurut Netflix, salah satu faktor utama di balik kesuksesan tersebut adalah pertandingan tinju antara Mike Tyson dan Jake Paul pada November 2024, yang berhasil menarik 108 juta penonton di seluruh dunia.

Pertandingan ini menjadi acara olahraga yang paling banyak ditonton secara streaming sepanjang masa.

Baca juga: MrBeast Pertimbangkan Akuisisi TikTok Sebelum Diblokir Permanen di Amerika Serikat

Selain itu, Netflix juga menayangkan dua pertandingan NFL pada Hari Natal, yang rata-rata ditonton oleh 30 juta penonton global, menjadikannya pertandingan sepak bola dengan jumlah streaming terbanyak dalam sejarah.

Kesuksesan lainnya datang dari musim kedua "Squid Game", yang mencatatkan debut terbesar dalam sejarah platform ini dengan 68 juta penonton pada minggu pertama.

Netflix juga memperluas layanannya dengan menambahkan siaran langsung WWE "Raw" setiap Senin malam.

Harga langganan baru yang diumumkan pada Selasa mencakup kenaikan paket standar tanpa iklan dari Rp240.000 menjadi Rp280.000 per bulan.

Sementara itu, paket standar dengan iklan naik Rp16.000 menjadi Rp125.000 per bulan. 

Untuk paket premium dengan kualitas video 4K, biayanya naik Rp32.000 menjadi Rp395.000 per bulan.

"Kami terus berinvestasi dalam program dan meningkatkan nilai bagi pelanggan kami. Oleh karena itu, kadang-kadang kami meminta pelanggan untuk membayar lebih sedikit demi mendukung pengembangan Netflix ke depannya," tulis Netflix dalam suratnya kepada para investor.

Kenaikan harga ini mencerminkan tren yang terus berkembang di industri streaming, di mana berbagai platform meningkatkan biaya langganan bulanan dan menawarkan paket yang didukung iklan untuk meningkatkan keuntungan.

Dalam beberapa tahun terakhir, Disney, Max, Peacock, dan Apple juga telah menaikkan harga langganan mereka. Terakhir kali Netflix menaikkan harga paket standarnya adalah pada 2022.

Pada kuartal terakhir, pendapatan Netflix meningkat sebesar 16 persen, melampaui Rp160 triliun untuk pertama kalinya. Sementara itu, pendapatan operasional mencapai Rp36,8 triliun, naik 52 % dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved